5 Orang Tewas Akibat Lift Resort di Bali Putus, Ngurah Krisna Tak Menyangka Pacarnya Jadi Korban
Ngurah Krisna tak menyangka bakal mendapatkan kabar pahit yang dialami kekasihnya, Ni Kadek Hardiyanti alias Dek Ani.
Saat kejadian, Lima orang karyawan housekeeping resort yang berada di Desa Kedewatan, Kecamatan Ubud, Gianyar itu menaiki lift untuk menuju kawasan resort yang dibangun di atas tebing.
Nahas, lift tersebut terjatuh diduga karena tali seling yang terbuat dari baja putus.
Baca juga: Lift Resort Ayu Terra Ubud Jatuh, 5 Orang Tewas, Pemilik Resort Tanggung Biaya Ngaben
Pemilik Resort Siap Tanggung Jawab
Pemilik Ayu Terra Resort Ubud, Linggawati Utomo (60) mengatakan pihaknya tidak pernah menyangka musibah seperti ini akan terjadi.
Sebab, pihaknya telah memiliki data terkait maintenance fasilitas perusahaan.
Sementata untuk lift, berdasarkan data yang dimiliki perusahaan terakhir uji kelayakan pada November 2022 dan masih berlangsung baik hingga akhir November 2023.
“Petugas sudah melakukan pengecekan semua data kami, semua tidak ada yang tidak tertera, termasuk genset, hidran, tiap tahun dilakukan pemeriksaan,” ujarnya.
Linggawati mengatakan, pihaknya akan bertanggung jawab atas peristiwa ini. Pihaknya pum telah bertemu dengan pihak keluarga korban. Dan, ia mengatakan akan menanggung semua biaya pengabenan.
Sebab kebetulan, semua korban beragama Hindu Bali.
"Kami sudah bertemu dengan seluruh keluarga korban yang mengalami musibah yang terjadi hingga mengakibatkan korban jiwa. Semua biaya upacara hingga pengabenan akan ditanggung semua oleh pihak perusahaan, kemudian juga ada santunan kematian dan asuransi BPJS Ketenagakerjaan,” ujar Linggawati.
Terakhir, ia menyatakan kehilangan dan mengucapkan rasa duka yang mendalam.
"Saya memohon maaf pada korban dan keluarganya. Saya sangat kehilangan, dan berduka atas kejadian ini," ujarnya.
Berikut identitas para korban:
- Sang Putu Bayu Adi Krisna (19) dari Banjar kedewatan, Desa Kedewatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar.
- Ni Luh Supernigsih (20) asal Banjar Paneca, Desa Melinggih Kelod, Kecamatan Payangan, Kabupaten Gianyar.
Tutup PBAK 2025, Warek I IAIN Langsa Ingatkan Mahasiswa Baru Serius Kuliah |
![]() |
---|
Rumahnya Dijarah Massa, Ahmad Sahroni Dikenal sebagai Crazy Rich Tanjung Priok dengan Harta Rp 328 M |
![]() |
---|
KPIA Pantau Kualitas Siaran Televisi di Aceh |
![]() |
---|
Wabup Nagan Lantik Pengurus Ipelmanar Meulaboh, Abdul Rani Ketua |
![]() |
---|
Pemko Langsa Gelar Gerakan Pangan Murah, Ini Rincian Bahan Pokok dan Harganya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.