Berita Banda Aceh

Sudah Tiga Kapal Karam, Nelayan Keluhkan Pendangkalan Kuala Krueng Aceh

Ia mengatakan, dampak dari pendangkalan kuala Krueng Aceh sedikitnya telah menyebabkan tiga kapal tenggelam.

Penulis: Indra Wijaya | Editor: Nurul Hayati
For Serambinews.com
Kondisi Kuala Krueng Aceh yang mengalami pendangkalan. 

Kondisi pada umumnya setiap kuala sungai kurang lebih relatif sama, tentu ada pendangkalan dari sedimentasi. 

Namun jika dikaji lebih jauh, kondisi terbentuknya sedimentasi di bibir Kuala Krueng Aceh juga dipengaruhi dari proyek pembangunan jetty Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Lampulo.

Pasalnya, dampak dari pembangunan break water (tembok laut)  PPI Pulo Aceh yang memanjang tersebut mengakibatkan menumpuknya sedimen pasir laut di sisi breakwater pada saat musim timur. 

Pada saat musim barat, sedimen tersebut dibawa masuk sedikit ke dalam kuala, sehingga menyebabkan pendangkalan parah hingga mencapai separuh dari lebar sungai.

Sebagaimana diketahui Kawasan krueng aceh merupakan kewenangan Balai Wilayah Sungai Sumatera – I. 

Diantara tugasnya antara lain pengelolaan sumber daya air di wilayah sungai dari perencanaan, pelaksanaan konstruksi, operasi dan pemeliharaan dalam rangka konservasi dan pendayagunaan sumber daya air dan pengendalian daya rusak air pada sungai hingga pantai.

"Selain kegiatan nelayan, di sepanjang bantaran kuala sungai wilayah Krueng Aceh terdapat juga kepentingan instansi terkait lainnya seperti Pol Air Polda Aceh, PSDKP, Pos TNI AL Lampulo dan juga Makodam Iskandar Muda," pungkasnya.

Sementara itu, Koordinator Jaringan Koalisi untuk Advokasi Laut Aceh (Jaringan KuALA), Gemal Bakri menanggapi hal ini perlu mendapatkan penanganan yang komprehensif. 

Pengelolaan wilayah pesisir dapat dilakukan penyesuaian dalam rencana tata ruang yang ada.

Beberapa kegiatan telah diupayakan seperti pembersihan sampah dan pengerukan sedimentasi.

Namun, hal ini dianggap sebagai solusi jangka pendek.

"Nelayan mengharapkan ada solusi yang masih dalam mengatasi persoalan ini, sehingga tidak lagi menjadi ancaman setiap tahunnya," tutupnya.(*)

Baca juga: VIDEO Atasi Pendangkalan, Pemkab Aceh Singkil Kerahkan Alat Berat Buka Alur Pelayaran Baru

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved