Berita Nagan Raya
Satu Keluarga di Nagan Jadi Pengedar Narkoba, Ayah Meninggal, 1 Anak Ditangkap, 2 Orang Masih Diburu
Seorang tersangka kasus narkoba yang selama ini DPO (daftar pencarian orang) meninggal dunia saat ditangkap polisi di Nagan Raya, Kamis (14/9/2023)
Penulis: Rizwan | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Rizwan I Nagan Raya
SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Seorang tersangka kasus narkoba yang selama ini DPO (daftar pencarian orang) meninggal dunia saat ditangkap polisi di Nagan Raya, Kamis (14/9/2023) malam.
Tersangka DPO adalah pria BS alias Sihop (50 tahun) warga Desa Meunasah Teungoh, Kecamatan Beutong Nagan Raya.
Tersangka BS bersama 3 anaknya selama ini terlibat kasus narkoba, yakni satu orang sudah berhasil ditangkap SA (37) dan dua lain kini masih DPO yakni IK dan M.
Hal itu disampaikan Kapolres Nagan Raya, AKBP Rudi Saeful Hadi SIK melalui Kasat Res Narkoba Ipda Vitra Ramadani SH dalam keterangan pers di Mapolres Jumat (15/9/2023) siang.
Kasat Res Narkoba mengatakan, satu keluarga yang menjadi pengedar narkoba yang terdiri dari ayah dan 3 anak.
Baca juga: Positif Narkoba, Caleg PDIP di Jambi Diamankan Polisi setelah Tes Urine
Menurut Vitra Ramadani, pihaknya pada Kamis malam sekira pukul 19.00 WIB di Desa Babah Krueng Kecamatan Beutong mengamankan 1 yang berinisial pria SA penyalahgunaan narkotika jenis sabu.
Lalu dari hasil penangkapan SA, Tim Elang Sat Resnarkoba melakukan pengembangan terhadap asal narkotika jenis sabu.
Setelah dilakukan pemeriksaan terhadap SA diakui mendapatkan narkotika dari BS atau nama keren Si Hop yang tidak lain orang tuanya.
Menurut Vitra, si Hop telah lama target Sat Resnarkoba Polres Nagan Raya terlibat sejumlah peredaran narkoba bersama 2 anak kandungnya IK dan M.
Mendapatkan informasi itu, Sat Resnarkoba Polres Nagan Raya dipimpin oleh KBO Sat Resnarkoba langsung bergerak menuju ke rumah Si Hop di Gampong Meunasah Teungah Kecamatan Beutong.
Setelah tiba di rumah DPO tersebut, personel langsung mengepung rumah Si Hop.
Baca juga: Terungkap Sosok Perwira Polisi Terlibat Jaringan Narkoba Adelia Putri Salma, Kekayaan Hampir Rp 1 M
Dalam pengepungan tersebut, petugas kepolisian mengetuk pintu rumah DPO dan setelah itu tidak lama kemudian rumah dari Si Hop dimatikan lampu dari dalam rumahnya.
Melihat kejadian tersebut, petugas kepolisian mengintip dari jendela rumahnya dan melihat bahwasanya Si Hop berlari menuju ke belakang rumahnya.
Lalu petugas Kepolisian langsung masuk ke dalam rumahnya melalui pintu samping.
| Jaksa Kejari Nagan Raya Tunda Terima ODGJ Atas Kasus Penganiayaan, Obati Dulu Hingga Sembuh |
|
|---|
| Soal Jemput ODGJ Diserahkan ke Jaksa, Begini Penjelasan Polres Nagan Raya |
|
|---|
| Satpol PP dan WH Nagan Raya akan Tertibkan Ternak Berkeliaran, Berikut Dendanya |
|
|---|
| BEL Umrahkan Seorang Tukang Panjat Kelapa di Nagan Raya |
|
|---|
| Polres Nagan Raya Tangkap Seorang Pengedar Sabu, 1 Orang Kabur, 11 Paket Disita |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.