Berita Pidie

Tanggapi tak Mau Bahas KUPA & PPAS-P Hingga Pilih Walk Out, Koalisi Pidie Bersatu Angkat Bicara

"Kita dari lima fraksi yang tergabung dalam Koalisi Pidie Bersatu melakukan walk out, menyusul sidang penutupan APBK-P, terhadap KUAP dan PPAS-P...

Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Nurul Hayati
SERAMBINEWS.COM / MUHAMMAD NAZAR
Anggota DPRK Pidie dari Fraksi PDA, Zamzami, menyampaikan padangan akhir fraksi sebelum walk out saat penutupan sidang KUPA dan PPAS-P di Gedung DPRK Pidie. 

"Kita dari lima fraksi yang tergabung dalam Koalisi Pidie Bersatu melakukan walk out, menyusul sidang penutupan APBK-P, terhadap KUAP dan PPAS-P dipimpin Ketua DPRK Pidie, Mahfuddin Ismail,' kata Ketua Fraksi Nanggroe Restorasi Kebangsaan (PNA - NasDem) PKB Pidie, Tgk Muhammad Nur SHi, kepada Serambinews.com, Sabtu (23/9/2023.

Laporan Muhammad Nazar I Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Suasana kegaduhan berulangkali terjadi di Gedung DPRK Pidie.

Pemicunya, diduga terkait penetapan komisioner KIP Pidie hingga lancarkan mosi tidak percaya kepada Ketua DPRK Pidie.

Meski kisruh 40 anggota DPRK Pidie sering terjadi saat pembahasan, tapi usai pembahasan anggaran, anggota dewan kompak lagi.

"Kita dari lima fraksi yang tergabung dalam Koalisi Pidie Bersatu melakukan walk out, menyusul sidang penutupan APBK-P, terhadap KUAP dan PPAS-P dipimpin Ketua DPRK Pidie, Mahfuddin Ismail,' kata Ketua Fraksi Nanggroe Restorasi Kebangsaan (PNA - NasDem) PKB Pidie, Tgk Muhammad Nur SHi, kepada Serambinews.com, Sabtu (23/9/2023.

Menurutnya, anggota dewan dari lima fraksi tetap mempertahankan prinsip, jika sidang anggaran dipimpin Ketua DPRK Pidie, maka akan dilakukan walk out.

Aksi walk out dilakukan, mengingat anggota DPRK dari lima fraksi telah melakukan mosi tidak percaya terhadap Ketua DPRK Pidie.

Sehingga tidak mungkin mengikuti sidang, jika dipimpin Ketua DPRK Pidie.
 
Kata Tgk Muhammad Nur, mengenai lima fraksi menerima hasil pembahasan KUPA dan PPAS-P, meski tidak membahasnya. 

Baca juga: Penyampaian KUPA & PPAS-P Alot, 4 Fraksi DPRK Pidie Walk Out, Plt Sekda Serahkan Dokumen APBK-P 

Hal itu dilakukan, untuk percepatan KUPA dan PPAS-P, karena berhubungan langsung dengan kepentingan rakyat.

Sehingga pembahasan telah selesai dilakukan terhadap KUPA dan PPAS-P 2023. 

Yang secara umum anggota Banggar, telah mengetahui isi dalam penjabaran KUPA-PPAS-P. 

"Secata detail kita tidak mengetahui isi KUPA dan PPAS-P yang telah kita terima, tapi secara umum kita mengetahuinya isi terhadap KUPA dan PPAS-P.  

Kita bukan tidak mau membahas KUPA dan PPAS-P, tapi kita tak mau bergabung karena Ketua DPRK telah kita layangkan mosi tidak percaya," ujar politikus PNA Pidie.

Kata Tgk Muhammad Nur, pembahasan KUPA dan PPAS-P masih pada kebijakan dan plafon, yang belum menyentuh pada kegiatan yang berhubungan dengan masyarakat, sehingga tidak perlu adanya pergeseran. 

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved