Persiraja Mania

Jeda Putaran 1, Persiraja Banda Aceh Lepas 7 Pemain, Datangkan Wajah Baru, Besok, Striker Asing Tiba

Para pemain Persiraja Banda Aceh yang dilepas terdiri atas dua pemain asing dan lima pemain lokal.

Penulis: Muhammad Nasir | Editor: Mursal Ismail
YouTube Serambinews
Presiden Persiraja, Nazaruddin Dek Gam 

“Jika dilihat dari lamanya proses penyembuhan, Persiraja rugi ini, apalagi tantangan di putaran kedua semakin berat, kan tida mungkin kita tunggu dia sembuh satu tahun,” ujarnya.

Sementara untuk Pires juga harus menjalani operasi.

Saat ini ia sudah terbang ke Bangkok untuk menjalani oparasi lutut dan proses penyembuhan dengan dokter langganannya.

“Tapi Pires saya bayar gaji sampai habis kompetisi, jadi dia sebenarnya bukan saya lepas, tapi slotnya saya ambil, dia tetap pemain Persiraja dan tak bisa main di klub lain,” tambah Dekgam.

Presiden Persiraja menambahkan, Persiraja saat ini sedang mencari tiga pemain lagi untuk tiga posisi yang berbeda, yaitu striker, sayap, dan bek kiri, yang berperan sebagai pelapis Agus Suhendra.

Baca juga: Sosok Kazma Kazmitch, Influencer yang Buat Hujan Uang Rp15 Miliar di Ceko, Ini Profesinya

Untuk penyerang, Persiraja sedang mendatangkan striker asal Afrika, Koffi Timothee Koudo, yang sebelumnya bermain di Liga Nepal.

Pemain berusia 29 tahun diperkirakan akan tiba di Banda Aceh, besok, Minggu (29/10/2023).

Sementara untuk posisi bek, Dekgam tidak menampik jika sejumlah pemain Aceh masuk dalam radar Persiraja, seperti Ismed Sofyan, Arif Setiawan, dan Defri Riski.

Ketiganya merupakan pemain berpengalaman yang sudah melang-lang buana ke sejumlah klub.

Maneger Persiraja, Ridha Mafdhul Gidong mengatakan, selain karena cedera, pemain yang dilepas juga karena kebutuhan tim. 

"Kalimat sederhana untuk para pemain yang sudah berpisah, meninggalkan atau ditinggalkan itu sudah menjadi siklus pemain bola profesional. Berbeda cara akan berbeda makna. Hanya saja itu semua sudah berdasarkan kesepakatan antara pemain dan tim," ungkap Gidong.

"Saya sebagai manager merasa bangga bisa mengenal mereka selama ini, mereka pemain yang hebat dan luar biasa," pungkas Gidong yang juga ketua HIPMI Aceh. (*)
 
 
 
 
 

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved