Pilpres 2024
Yenny Wahid Cuti Sebagai Pengurus NU: Ingin Fokus Dukung Ganjar-Mahfud
Sebaliknya, dia tetap akan menjalankan amanatnya sebagai Ketua Badan Pengembangan Inovasi Strategis PBNU untuk periode 2022-2027.
Yeni Wahid Cuti Sebagai Pengurus NU: Ingin Fokus Dukung Ganjar-Mahfud
SERAMBINEWS.COM - Putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Yenny Wahid, mengambil keputusan cuti dari jabatannya sebagai Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan Direktur Wahid Foundation.
Yeni memilih cuti selama masa kampanye untuk mendukung pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD dalam Pilpres 2024 .
Keputusan ini diambil sebagai wujud komitmennya untuk menjaga integritas organisasi serta menjalankan amanat yang telah dipercayakan kepadanya.
Yenny Wahid, yang juga menjabat sebagai Ketua Badan Pengembangan Inovasi Strategis PBNU, menjelaskan bahwa keputusan cuti ini tidak berarti dia mengundurkan diri dari jabatan-jabatan tersebut.
Sebaliknya, dia tetap akan menjalankan amanatnya sebagai Ketua Badan Pengembangan Inovasi Strategis PBNU untuk periode 2022-2027.
Menurutnya, tanggung jawab Tetua Badan Khusus PBNU bersifat lebih luas daripada isu politik dan tetap harus dipenuhi.
"Dalam tata kelembagaan NU, memang saya tidak diharuskan untuk mengundurkan diri selaku ketua badan khusus," kata Yenny dikutip dari Kompas.com rabu (1/11/2023).
Baca juga: Partai SIRA Putuskan Dukung Anies-Muhaimin di Pilpres 2024, Nazar: Dukungan Ini Ada Syaratnya
Dengan demikian, dia berkomitmen untuk tetap menjalankan tugasnya sebagai Ketua Badan Pengembangan Inovasi Strategis PBNU.
Yenny juga menegaskan bahwa keputusan ini tidak akan membebani organisasi struktural dan dia akan terus bekerja secara langsung dengan komunitas akar rumput.
Terutama,warga Nahdlatul Ulama (NU) dan umat Islam pada umumnya, untuk mendukung pasangan Ganjar-Mahfud dalam Pilpres 2024.
Dia berharap bahwa keputusan dan sikapnya ini dapat dipahami dan membawa manfaat yang besar bagi para kader, santri, pengagum Gus Dur, serta masyarakat Indonesia secara keseluruhan.
Yenny Wahid menjelaskan, bahwa ia mengambil cuti ini bukan karena kewajiban, melainkan sebagai bentuk kesadaran akan pentingnya menjaga integritas organisasi.
Dalam konteks kampanye Pilpres 2024, dia ingin fokus sepenuhnya pada mendukung pasangan Ganjar-Mahfud, sambil tetap menjalankan tugasnya di PBNU dan Wahid Foundation.
Sebelumnya, Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya buka suara.
Baca juga: Cak Imin: Bukan Saya Mengkudeta Gus Dur, Tapi Saya Dikudeta, Yenny Wahid: Kok Klaim Sebaliknya?
Baru Dua Nama Kandidat Balon Bupati Aceh Singkil yang Menguat, Demokrat Siap Buka Poros Baru |
![]() |
---|
KPU Tetapkan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wakil Presiden pada 24 April, Undang Anies dan Ganjar |
![]() |
---|
Kapan Prabowo-Gibran Dilantik Menjadi Presiden dan Wakil Presiden? Ini Tanggal Penetapan KPU |
![]() |
---|
MK Tolak Permohonan Sengketa Hasil Pilpres 2024 yang Diajukan oleh Anies-Muhaimin |
![]() |
---|
Demokrat Dorong Kader Maju dalam Pilkada Wali Kota Banda Aceh |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.