Asusila
Prostitusi Online di Gresik, Mucikari Hasilkan Rp 3 Juta per Minggu dari Bisnis Haram Itu
Prostitusi online di Gresik Jawa Timur, polisi ungkap mucikari bisa hasilkan Rp 3 juta per minggu dari bisnis haram itu.
Penulis: Sara Masroni | Editor: Ansari Hasyim
Kepergok selingkuh sama oknum guru berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS), istri ini kejar diduga pelakor pakai sapu.
Sebelumnya beredar videonya seorang PNS diduga selingkuh dengan suami orang hingga dikejar istri sah pakai sapu.
Videonya pun beredar cepat di jejaring sosial dan mendapat berbagai tanggapan dari warganet.
Dalam video berdurasi 28 detik itu, wanita yang diduga pelakor ini masih menggunakan baju dinas ASN dan mengenakan kerudung motif bunga.
Sambil membawa sapu, istri sah mengejar oknum ASN dan suaminya sembari tergopoh-gopoh menahan emosi.
Kepergok istri sah, pria dan ASN wanita yang diduga pelakor ini pun langsung kabur menggunakan mobil Sigra hitam.
Baca juga: Galang Donasi Kemanusiaan, SMAN 1 Matangkuli Donasi Puluhan Juta ke Palestina
Sang istri berusaha membuka pintu mobil saat hendak tancap gas, sayangnya mobil tersebut sudah dalam keadaan terkunci dan keduanya berhasil melarikan diri.
Peristiwa yang terekam kamera tersebut terjadi di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra).
"Jangan pi kasian koorang begitu (jangan kasian ke orang begitu)," ucap yang merekam dalam video tersebut dikutip dari YouTube Tribun Sultra, Kamis (27/10/2023).
Sambil mengamuk, istri sah meluapkan amarahnya kepada si terduga pelakor dan suami sahnya.
"Kaduito nggitu bage-bage mu, ku kii mata ko deela. Kaduito no tanio kuhanu mu (Terlalu perbuatanmu, saya lihat langsung perbuatan kalian. Terlalu, tidak ada rasa malumu)," ucap istri sah di pintu mobil sebelum keduanya kabur.
Sementara yang merekam berusaha menahan istri sah agar tidak mengamuk dan lebih tenang menghadapi kondisi ini.
"Nanti kecelakaan," ucapnya.
"Dia akan dapat, Ya Allah Ya Rabbi Ya Rahman Ya Rahim. Astagfirullah," sambungnya.
Belakangan diketahui oknum ASN yang diduga jadi pelakor suami orang ini adalah seorang guru di Kabupaten Konawe.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.