Kebakaran di Langsa Baro

Rumah Warga Langsa Baro yang Terbakar Ditempati 3 Kepala Keluarga, Kini Menumpang di Rumah Saudara

Saat ini, para korban yang seluruh harta bendanya ludes bersamaan dengan rumah yang terbakar itu menempati atau menumpang di rumah saudaranya.

Penulis: Zubir | Editor: Nurul Hayati
SERAMBINEWS.COM/ ZUBIR
Petugas bersama masyarakat saat memadamakan api yang membakar rumah warga Gampong Gedubang Aceh. 

Saat ini, para korban yang seluruh harta bendanya ludes bersamaan dengan rumah yang terbakar itu menempati atau menumpang di rumah saudaranya. 

Laporan Zubir | Langsa 

SERAMBINEWS.COM, LANGSA -  Satu unit rumah yang terbakar di Simpang Rame Gampong Geudubang Aceh, Kecamatan Langsa Baro, Sabtu (18/11/2023) pagi ditempati 3 kepala keluarga (KK).

Ketiga KK yang mendiami rumah itu adalah Nurdin pemilik rumah, dan 2 KK lain adalah anak-anaknya yaitu Sopoyono dan M Dani.

Mereka semua ada 9 jiwa. 

Saat ini, para korban yang seluruh harta bendanya ludes bersamaan dengan rumah yang terbakar itu menempati atau menumpang di rumah saudaranya. 

Ketika kejadian, para korban tidak sempat lagi menyelamatkan pakaian maupun perkakas rumah tangga lainnya.

Hal ini disebabkan api cukup cepat melahap rumah tersebut.

Petugas bersama masyarakat saat memadamakan api yang membakar rumah warga Gampong Gedubang Aceh.
Petugas bersama masyarakat saat memadamakan api yang membakar rumah warga Gampong Gedubang Aceh. (SERAMBINEWS.COM/ ZUBIR)

Baca juga: BPBD Langsa Kerahkan 6 Unit Armadanya, Mantan Kabid Kedaruratan Ikut Padamkan Api  

BPBD Langsa kerahkan 6 armada

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Langsa mengerahkan 6 unit armadanya ke lokasi rumah terbakar, di Gampog Geudubang Aceh. 

Enam mobil pemadaman itu BPBD Kota Langsa terdiri atas 4 mobil pemadam kebakaran (damkar) dan 2 unit mobil untuk mensuplai air. 

Sementara Zainal Abidin, mantan Kabid Kedaruratan BPBD yang kini telah memasuki masa pensiun, ikut turun ke lokasi membantu pemadaman rumah Nurdin. 

Zainal bersama belasan petugas damkar BPBD serta masyarakat dan aparat TNI/Polri berjibaku memadamkan api di rumah tersebut.

Saat itu petugas harus berkerja cepat, karena kobaran api mengancam sejumlah rumah warga lain yang posisinya bersebalahan dengan rumah Nurdin yang ludes terbakar itu.  

Sebenarnya Bulan September lalu, mantan PNS BPBD sudah memasuki pensiun.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved