Berita Aceh Utara
Transformasi Desa Bantayan Jadi Desa Wisata Nusantara Berbasis Potensi Lokal dengan Dana Desa
“Tadi saya mendapat undangan untuk menerima penghargaan pada malam apresiasi Pemenang Lomba Desa Wisata Nusantara Tahun 2023,” ujar Keuchik Bantayan.
Penulis: Jafaruddin | Editor: Saifullah
“Kalau Sabtu dan Minggu, jumlah kunjungan mencapai 2.000 lebih. Bahkan kalau momen lebaran, lebih banyak lagi,” ungkapnya.
Data ini diperoleh dari jumlah sepeda motor yang di lokasi parkir mencapai 500 unit lebih, dan mobil mencapai 50 lebih pada akhir pekan.
“Bantayan selain memang indah alamnya, juga selalu menjaga kebersihan,” beber dia.
“Kepada semua warga yang berjualan di lokasi wisata, kami ingatkan agar benar-benar memperhatikan kebersihan sehingga pengunjung menjadi nyaman,” terang Fazal.
Pantai Wisata Bantayan juga mampu menggerakan ekonomi masyarakat, sehingga kini hampir separuh warga di kawasan itu sudah beralih dari petani tambak dan nelayan, kini berjualan kuliner.
Jumlah warga di Bantayan sebanyak 198 jiwa, yang terdiri dari 102 laki- laki dan 96 perempuan, dengan jumlah kepala keluarga sebanyak 55 KK.
“Salah satu kuliner yang menjadi andalan pengunjung di tempat kami adalah ‘kuah lada’,” ungkap Keuchik.
Untuk diketahui, Desa Bantayan berjarak sekitar 31,5 kilometer atau 48 menit perjalanan darat dari Ibu Kota Kabupaten Aceh Utara, Lhoksukon.
Rute menuju Desa Bantayan dapat dilalui dengan menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat.
Waktu tempuh sekitar 22 menit dari Jalan Nasional Medan–Banda Aceh.
Pantai Bantayan punya panorama alam yang indah.
Areal bibir pantai yang terhampar luas menjadi salah satu keunggulan, sehingga anak-anak bebas, dan nyaman bermain pasir, serta orang tua pun mudah mengawasinya.
Rimbunan pohon cemara berjejer rapi dan tertata indah menjadi daya tarik bagi pengunjung untuk bersantai dan menikmati makanan bersama keluarga dan rekan.
Di lokasi ini juga menyediakan kopi Aceh dan aneka jenis minuman dari gerai-gerai coffee yang berjualan di sepanjang bibir pantai yang berjejer rapi dengan nuansa kafe kekinian.
Selain itu, juga terdapat berbagai jajanan rakyat dan kuliner nikmat lainnya seperti mie aceh, mie aneka seafood, dan kuah lada.
Melon Sistem Smart Farming Ala Jepang Jadi Agroeduwisata di Aceh Utara |
![]() |
---|
Tuha Peut di Aceh Utara Laporkan Keuchik ke Jaksa, Ini Kasus Dana Desa |
![]() |
---|
Uniki Teliti Peran Legislatif Aceh Utara Dalam Membentuk Qanun dan Pengawasan Kebijakan Publik |
![]() |
---|
Pemkab Aceh Utara Bangun Mini Mall Modern di Eks Terminal Panton Labu |
![]() |
---|
Konferensi Pers Kasus 6 Pria Diduga Sebar Ajaran Sesat di Polres Aceh Utara Dihadiri Bupati dan MPU |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.