Breaking News

Alasan IDF Targetkan RS Indonesia di Gaza, Israel Ngaku ada yang Melepaskan Tembakan dari RS

Berikut ini alasan Pasukan Pertahanan Israel (IDF) menargetkan Rumah Sakit Indonesia di Gaza, Palestina.

Editor: Amirullah
SATELLITE IMAGE ©2023 MAXAR TECHNOLOGIES / AFP
Gambar dari satelit yang dirilis oleh Maxar Technology tanggal 12 November 2023 memperlihatkan kondisi Rumah Sakit Indonesia (RSI) di Gaza. RSI berhenti beroperasi per Kamis, (16/11/2023). (SATELLITE IMAGE ©2023 MAXAR TECHNOLOGIES / AFP) 

SERAMBINEWS.COM - Pada Senin (20/11/2023), terjadi pertempuran sengit di dekat Rumah Sakit Indonesia di Gaza, Palestina.

Setelah tembakan artileri tanpa henti, tank-tank Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengepung Rumah Sakit Indonesia.

Direktur Rumah Sakit Indonesia, Dr Marwan Al-Sultan mengatakan kepada BBC bahwa ruangan perawatan pasca operasi terkena serangan.

"IDF hanya berjarak sekitar 20 meter," katanya.


Sedikitnya 12 warga Palestina dilaporkan tewas di kompleks tersebut, dikutip dari BBC.

Suara tembakan masih terdengar di lokasi hingga malam hari.

IDF mengaku bahwa pasukannya menargetkan militan yang melepaskan tembakan ke arah mereka dari dalam rumah sakit.

Apa yang terjadi di Rumah Sakit Indonesia di Gaza?

Dilansir Al Jazeera, rentetan peluru menghantam lantai dua Rumah Sakit Indonesia.

Seorang staf medis di Rumah Sakit Indonesia dan Kementerian Kesehatan di Gaza yang dikuasai Hamas melaporkan sedikitnya 12 orang tewas dalam serangan itu.

Juru bicara Kementerian Kesehatan Gaza, Ashraf al-Qudra mengatakan kepada Al Jazeera bahwa situasi di Rumah Sakit Indonesia adalah "bencana".

Sedih, area wilayah sekitaran Rumah Sakit Indonesia di Gaza, Palestina dibom Israel saat pasien menumpuk di sana.
Sedih, area wilayah sekitaran Rumah Sakit Indonesia di Gaza, Palestina dibom Israel saat pasien menumpuk di sana. (IST/KOLASE SERAMBINEWS.COM)

Saat situasi begitu menegangkan, staf Rumah Sakit Indonesia bersikeras untuk tinggal dan merawat korban yang terluka.

"Ada sekitar 700 orang, termasuk staf medis dan orang yang terluka di dalam rumah sakit," kata Al-Qudra.

Indonesia hilang kontak dengan sukarelawan

Kementerian Luar Negeri Indonesia mengaku telah kehilangan kontak dengan tiga sukarelawan Indonesia yang berada di Rumah Sakit Indonesia.

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved