Kupi Beungoh

Kado Prof Mujib pada Usia Ke-60 UIN Ar-Raniry

Dari Jakarta, Prof Mujiburrahman terbang ke Aceh. Tepat 1 Agustus 2022, kedatangannya langsung disambut dengan pengalungan bunga, dan mengikuti proses

Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS.COM/FOR SERAMBINEWS
Nat Riwat, staf Humas UIN Ar-Raniry. 

Peningkatan SDM dan pembinaan mahasiswa juga dilakukannya untuk mendukung peningkatan status akreditasi kampus. Berbagai event kreativitas mahasiswa baik lokal, nasional maupun internasional juga mendapat dukungan penuh demi menghasilkan berbagai prestasi diraih oleh mahasiswanya.

Meraih akreditasi unggul merupakan impian dan dambaan bagi setiap universitas baik negeri maupun swasta. Hal itu menjadi penting di tengah ketatnya persaingan ribuan perguruan tinggi yang berlomba-lomba menarik minat generasi terbaik bangsa mendaftar menjadi mahasiswanya.

Dalam berbagai kesempatan lainnya, Mujiburrahman juga mengajak semua elemen untuk memberikan dukungan penuh kepadanya dan jajaran untuk meraih akreditasi unggul pada tahun 2023.

Mujiburrahman mengatakan, UIN Ar-Raniry Banda Aceh bisa menjadi institusi pendidikan yang berdiri sejajar dengan Perguruan Tinggi lainnya di Indonesia, tidak lepas dari pengabdian dan kontribusi para pendahulu.

“UIN Ar-Raniry Banda Aceh bisa berkembang seperti sekarang ini tidak terlepas dari jasa para pemimpin kita sebelumnya, yang menjadi pijakan dan energi bagi kita untuk berbuat demi kemajuan UIN di masa mendatang,” ujar Mantan Dekan Tarbiyah dan Keguruan UIN Ar-Raniry itu.

Ungkapan permohonan dukungan tersebut juga sempat dikemukakan Mujibburrahman di hadapan Inspektur Jenderal (Irjen) Kementerian Agama (Kemenag-RI) Faisal Ali Hasyim, dalam kegiatan pembinaan Pegawai Negeri di Lingkungan UIN Ar-Raniry, Jumat (7/10/2022).

Menurut Mujiburrahman, untuk meraih predikat tersebut, UIN Ar Raniry membutuhkan dukungan serta pendampingan Inspektorat Jenderal (Itjen) guna melakukan perbaikan tata kelola.

"Dalam rangka memperingati hari milad ke 59 ini, kami mengharapkan dukungan dan bimbingan dari Irjen Kemenag RI bapak Faisal Ali Hasyim untuk meraih akreditasi institusi perguruan tinggi (AIPT), dengan predikat unggul pada tahun 2023 dan hasil tersebut akan dapat kita peroleh nantinya pada awal tahun 2024 mendatang,” ujarnya.

Selanjutnya, Mujiburrahman juga menyampaikan permohonan dukungannya kepada Wakil Presiden RI, KH Ma’ruf Amin dalam kunjungan kenegaraan Wapres di UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Kamis (30/3/2023). Kehadiran Ma’ruf Amin di UIN Ar-Raniry dalam rangka kuliah umum dan peluncuran buku KH Ma’ruf Amin Bapak Ekonomi Syariah Indonesia.

Asa Mujiburrahman Raih Akreditasi Unggul

Tepat pada 6 Oktober 2022, Mujiburrahman secara resmi melakukan kick off penyusunan Borang AIPT. Dia menegaskan, perolehan akreditasi unggul merupakan impian bagi setiap perguruan tinggi, sebab dengan akreditasi unggul banyak hal dapat diraih bagi institusi maupun mahasiswa, tentunya dalam peningkatan tata kelola kampus yang lebih bermutu dan profesional.

Sejumlah langkah strategis terus dilakukan rektor bersama tim, hingga melakukan sosialisasi penyusunan borang AIPT dengan menghadirkan tim dari BANPT, berbagai simulasi dilakukan dengan menghadirkan para asesor nasional dari beberapa kampus ternama di Aceh, untuk membedah borang yang telah disusun dan diajukan ke BAN-PT.

Sabtu (21/10/2023), menjadi hari paling menegangkan bagi pimpinan dan seluruh civitas akademika UIN Ar-Raniry, dimana asesor dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) melakukan asesmen lapangan terhadap Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi (AIPT) Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh.

Tim tersebut diketuai oleh Prof Dr Ahmad Thib Raya MA BA dari UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta. Prof Dr Angkasa dari Universitas Jenderal Soedirman,  Prof Dr Syamsun Niam dari IAIN Tulungagung, Prof Dr Andi Sularso SE MS dari Universitas Jember, dan Dr Ahmad Yani Anshori Mag dari  UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Di hadapan tim asesor, Prof Mujiburrahman menyampaikan beberapa pencapaian dan tonggak penting yang telah dicapai kampusnya selama tiga tahun terakhir, sebagai jihad akademik menuju keunggulan yang dilakukan secara kolektif, berkat dedikasi, kerja keras dan kerja cerdas para pimpinan, tenaga pendidik, tenaga kependidikan, mahasiswa, alumni dan dukungan terus menerus dari para pemangku kepentingan dan kemitraan baik pada level lokal, nasional maupun internasional.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved