Konflik Palestina vs Israel
Israel Membabi-buta Gencarkan Serangan di Gaza, Jumlah Korban Tewas Melonjak Lebih dari 15.207 Orang
Jumlah korban tewas di Gaza telah melonjak menjadi lebih dari 15.207 orang, Israel menggencarkan pembantaian di Gaza.
Sejauh ini, total korban tewas di Jalur Gaza akibat serangan balasan Israel sejak 7 Oktober telah mencapai 15.207 orang dan 40.652 orang terluka, kata juru bicara Ashraf Al-Qudra,
seraya menambahkan bahwa 389 orang terluka telah meninggalkan Jalur Gaza melalui Penyeberangan Rafah.
Juru bicara tersebut juga menuduh Israel dengan sengaja menargetkan 130 institusi kesehatan dan menghentikan layanan 20 rumah sakit di Jalur Gaza.
“Kami kehilangan banyak korban luka setiap hari karena kurangnya perawatan di rumah sakit Gaza,” katanya.
“Lebih dari 800.000 orang di Kota Gaza dan Jalur Gaza utara tanpa makanan atau obat-obatan.”
Pertempuran kembali terjadi pada hari Jumat setelah gencatan senjata sementara di Gaza berakhir dan Israel kembali menyerukan warga Gaza untuk pindah ke selatan.
Selain di jalur Gaza, tentara zionis Israel juga menyerang dengan menembakkan amunisi fosfor putih oleh Israel yang dilarang secara hukum internasional di pinggiran kota Khiam, selatan Lebanon.
Baca juga: AS Pasok Bom Seberat 1 Ton, Dipakai Israel untuk Bantai Warga Sipil di Kamp Jabalia Gaza Utara
Serangan Israel Berlanjut, PBB: Neraka Dunia Telah Kembali ke Gaza
Badan Koodrinasi Masalah Kemanusiaan PBB (OCHA) menegaskan neraka dunia telah tiba di Gaza.
Berlanjutnya serangan Israel ke Gaza setelah gencatan senjata dengan Hamas usai memberikan kerusakan parah di wilayah tersebut berlanjut.
Pejabat kesehatan Gaza mengungkapkan bombardir Israel setelah gencatan senjata telah menewaskan 184 orang.
Selain itu, juga telah membuat sekitar 589 orang terluka, serta lebih dari 20 rumah hancur.
Juru Bicara OCHA, Jens Laerke, menegaskan pertempuran ini akan semakin memperburuk keadaan darurat kemanusiaan yang ekstrem di Gaza.
“Nereka di Bumi telah kembali ke Gaza,” kata Laerke dikutip dari Al-Jazeera, Jumat (1/12/2023).
Sementara itu, Bulan Sabit Palestina (PRCS) mengatakan pasukan Israel menginformasikan bahwa semua organisasi dan entitas yang mengoperasikan truk bantuan dilarang masuk sejak hari ini, hingga pemberitahuan lebih lanjut.
AS Akan Tolak dan Cabut Visa Presiden Palestina dan Pejabatnya, Dilarang Hadiri Sidang PBB |
![]() |
---|
Trump Sesumbar Akhiri Perang Gaza dalam Dua Pekan di Tengah Serangan Israel yang Terus Meningkat |
![]() |
---|
Kehancuran Rumah Sakit Nasser Gaza usai Serangan Ganda Israel, 22 Orang Tewas Termasuk 5 Jurnalis |
![]() |
---|
Trump Siapkan Rencana Gaza Pasca-perang, Warga Palestina Khawatir Jadi Korban Relokasi Paksa |
![]() |
---|
Enam Orang Tewas dan Puluhan Terluka Akibat Serangan Israel ke Ibu Kota Yaman, Houthi Janji Balas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.