Banjir Singkil
Berbulan-bulan Singkil Direndam Banjir, Ini Penyebab dan Solusinya
Pemerintah Aceh dan Pemerintah Sumut hendaknya sepakat mengusulkan kepada pemerintah pusat agar pengendalian banjir di Aceh dan Sumatera Utara dijadik
Penulis: Dede Rosadi | Editor: Ansari Hasyim
Akan tetapi, mengendap di sepanjang sungai sehingga rata-rata di hilir sungai sampai ke muara terus terjadi pendangkalan.
Pendangkalan terjadi terutama di sekitar Sungai Kilangan, Sungai Bengkolan, Banda Sampik hingga ke Kuala Gabi.
Solusi pencegahan dan penanggulangan banjir
1. Membangun prasarana dan sarana infrastruktur pengendali banjir seperti membuat kanal atau saluran air ke laut dan normalisasi daerah aliran sungai (DAS). Namun, Pemkab Aceh Singkil tidak punya dana.
Dana Alokasi Umum (DAU) justru tersedot untuk pokir anggota DPRK Aceh Singkil.
2. Melakukan secara berkala pengerukan DAS Singkil hingga ke muara untuk mengatasi pendangkalan, terutama dengan melibatkan alat berat (ekskavator) apung milik Pemkab Singkil.
3. Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Aceh Singkil harus memulai program reboisasi di sepanjang DAS Singkil dan DPRK Aceh Singkil diharapkan mendukung program ini dengan mengalokasikan anggaran yang memadai.
4. Mendesak dirancang grand design pencegahan dan penanggulangan banjir tahunan di wilayah Aceh Singkil.
5. Perlu diundang pakar (ahli) pengendali banjir yang ada di Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala atau dari kampus negeri lainnya untuk urun rembuk mengatasi banjir yang setiap tahun rutin terjadi di Aceh Singkil.
6. Khusus untuk kejadian banjir Oktober-Desember 2023 yang merupakan banjir terlama di Aceh Singkil pada abad 21, perlu dilakukan kajian khusus oleh pakar pengendali banjir untuk mengetahui aneka penyebabnya agar bencana serupa tidak terjadi lagi tahun depan maupun pada tahun-tahun berikutnya.
7. Pemkab Aceh Singkil harus proaktif dan senantiasa hadir sebagai problem solver dalam pencegahan dan penanganan dampak banjir agar korban banjir tak merasa sendirian dan makin merana dalam setiap kali terjadi banjir.
8. Dana corporate social responsibility (CSR) atau tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSLP) dari perusahaan-perusahaan besar yang beroperasi di Aceh Singkil perlu disisihkan untuk membiayai studi atau kajian mengenai upaya pencegahan dan penanggulangan banjir berulang di wilayah Aceh Singkil.
9. Untuk mengatasi pengendalian banjir di kabupaten Aceh Singkil yang termasuk megabencana diharapkan keterlibatan secara mutlak pemerintah pusat karena wilayah sungai dan dampaknya melingkupi lintas kabupaten dan lintas provinsi.
Pemerintah Aceh dan Pemerintah Sumut hendaknya sepakat mengusulkan kepada pemerintah pusat agar pengendalian banjir di Aceh dan Sumatera Utara dijadikan Proyek Strategis Nasional (PSN).
10. Meningkatkan kesadaran diri dan keimanan (kembali ke surau dan ke masjid), shalat berjamaah, dan berzikir agar masyarakat Singkil dan wilayahnya dijauhkan Allah Swt dari berbagai bencana dan marabahaya.(*)
Hujan tak Henti Mengguyur, Genangan Banjir Terus Naik Landa Sejumlah Wilayah di Pusat Kota |
![]() |
---|
Banjir di Jalan Nasional Surut, Kendaraan Menuju dan Keluar Singkil Lancar |
![]() |
---|
BREAKING NEWS - Banjir Rendam Jalan Nasional di Aceh Singkil, Tiang Listrik Timpa Tangki CPO |
![]() |
---|
Banjir Genangi Permukiman Dusun II Ketapang Indah, Aceh Singkil |
![]() |
---|
Tiga Perusahaan Bantu Korban Banjir, Mayoritas Masih Abaikan Surat Pj Bupati Aceh Singkil |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.