Sadis! Terapis Pijat Bunuh dan Mutilasi Pasiennya di Malang, Jasad Korban Ditemukan Jadi Kerangka
Tersangka ditangkap Sat Reskim Polresta Malang Kota padra Kamis (4/1/2024) dan telah mengakui perbuatannya.
Bukan untuk menyambut dan mempersilahkan awak media masuk. Melainkan, hanya untuk berdiri dicela kecil pintu garasi yang sengaja dibuka sedikit, dan si wanita itu memulai obrolan dari sana.
Perempuan tersebut mengaku sebagai asisten rumah tangga (ART) rumah tersebut. Dan ia membenarkan bahwa sosok AP tinggal di rumah itu bersama kedua orangtuanya.
"Iya benar tinggal di sini. Dia tinggal sama orangtuanya. Tapi gak ada di rumah pergi," kata ART yang enggan menyebutkan namanya itu, saat ditemui awak media, Jumat (5/1/2024) sore.
Namun, si ART tersebut mengaku, AP tidak berada di rumah. Begitu juga dengan kedua orangtuanya.
Saat ditanya mengenai insiden yang menimpa AP hingga sosok pria berpostur tinggi badan 170 cm dan berat badan 56 itu, belakangan ini dikabarkan hilang.
Si ART makin irit bicara memberikan jawaban saat disodori sejumlah pertanyaan.
Namun, si ART tak menampik, jika sosok anak majikannya itu telah dikabarkan hilang sejak Bulan Oktober 2023 silam.
Dan, kedua majikannya atau orangtua AP, saat ini sedang berada di Kota Malang, untuk mengurus kasus tersebut.
"Iya (ke Malang). Iya sejak Oktober 2023 kemarin gak ada. Saya ART-nya, sama ibu aja, sudah ya mas," pungkasnya.
Pihak pengurus RT setempat juga membenarkan bahwa sosok AP tinggal di alamat tersebut bersama kedua orangtuanya.
Namun, pengurus RT tidak mengetahui detail kebiasaan dan pekerjaan sosok AP. Apalagi mengenai insiden kriminalitas yang menimpa AP, sebelum sempat dikabarkan hilang.
Di lain sisi, salah seorang tetangga yang tinggal di dekat rumah AP, mengaku dirinya juga sempat mendengar sekelebatan informasi bahwa AP belakangan ini, tak kunjung pulang.
Namun, ia tak mengatahui, apakah AP memang pindah domisili atau memang karena memiliki urusan lain sehingga menyebabkan jarang pulang.
"Iya kenal. Iya sempat dengar (hilang). Saya engga pernah interaksi. Cuma nyapa aja," ujarnya saat ditemui awak media, pada Jumat (5/1/2024) sore.
Ia hanya sebatas mengetahui sosok AP sebagai seorang tetangganya yang tinggal di alamat tersebut.
Dan ia juga tak menampik, bahwa sosok AP bekerja sebagai pengusaha kafe di Kota Batu. Selebihnya, perempuan berambut panjang sebahu itu, tidak mengetahuinya.
"Iya tahu (dia punya kafe di Batu) jumlahnya gak tahu. Nomor telponnya gak tahu," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, pengusaha kafe asal Kota Surabaya berinisial AP (34) yang dilaporkan hilang sejak Oktober 2023, ditemukan dalam kondisi termutilasi dan tinggal tulang belulang di Kota Malang, Jumat (5/1/2024).
Awal Korban Hilang
Sebelumnya, pria pemilik sebuah kafe di Kota Batu itu dilaporkan hilang. Bahkan Polda Jatim telah mempublikasikan hilangnya pria tersebut kepada publik.
Dalam informasi orang hilang yang disampaikan Polda Jatim tersebut, disebutkan pada 14 Oktober 2023 siang, AP pamit berangkat kondangan ke Pandaan Pasuruan, lalu ke kafe miliknya di kota Batu.
Saat itu, AP mengendarai mobil Toyota Rush Warna Hitam nopol L 1465 JK.
Keesokan harinya, 15 Oktober 2023, dia mengabarkan pada orangtuanya akan mampir ke Malang sebelum pulang ke Surabaya.
Sejak saat itu, AP tak bisa dihubungi dan dinyatakan hilang.
Terkait penemuan jenazah korban, jenazah yang tinggal tulang belulang itu ditemukan terkubur di sebuah lahan dekat sungai di Sawojajar, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang.
Dari penemuan tulang belulang itu, diperoleh dugaan bahwa korban juga dimutilasi.
Sedangkan pelaku pembunuhan, juga telah ditangkap, Kamis (4/1/2024) malam.
Soal penangkapan ini, Kasat Reskrim Polresta Malang Kota, Kompol Danang Yudanto membenarkan bahwa adanya temuan tulang belulang manusia tersebut, merupakan korban tindak pidana.
Termasuk dengan identitas korban, juga telah sesuai dengan keterangan informasi soal orang hilang yang sempat dilansir oleh Bidang Humas Polda Jatim.
Bahkan, lanjut Danang, pihaknya telah berhasil menangkap sosok tersangka yang menyebabkan tewasnya korban, pada Kamis (4/1/2024) malam.
"(Ditangkap) tadi malam," ujar Kompol Danang melalui pesan tertulis kepada SURYA.co.id, pada Jumat (5/1/2024).
Saat disinggung mengenai sosok tersangka dan motifnya menghabisi nyawa korban. Termasuk dengan rentetan kronologi awal terkait kejadian yang melatarbelakangi kasus tersebut.
Danang masih enggan menyebutkannya. Karena, sosok tersangka masih menjalani serangkaian tahapan penyidikan lanjutan.
"Ini masih dalam pemeriksaan dan pengembangan," pungkasnya.
Baca juga: Gerhana Bulan Sepanjang 2024 Bakal Terjadi 4 Kali, Ini Tanggalnya, Bisakah Disaksikan di Indonesia?
Baca juga: Awal Tahun Harga Emping Melinjo Masih Normal, Ini Kisaran Harganya
Baca juga: Remaja Ini Tak Bisa Lepas Cincin yang Dipasang di Alat Kelaminnya, Petugas Damkar Turun Tangan
Sebagian Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Terbongkarnya Kasus Terapis Mutilasi Korbannya, Berawal dari Polisi Terima Laporan Orang Hilang
Terungkap Sosok Korban Mutilasi dari Terapis, Pengusaha Kafe di Surabaya, ART Beri Pengakuan
Sadis! Tak Dibayar Gaji, Motif Tukang Bangunan Bunuh Pria di Meulaboh Pakai Linggis |
![]() |
---|
INSYAALLAH Hari Ini Jenazah Syahrul Korban Pengeroyokan di Penang Tiba di Tamiang |
![]() |
---|
Sosok Heri Gunawan Tersangka Korupsi Rp 15 Miliar, Politikus Gerindra Anggota DPR 3 Periode |
![]() |
---|
Diskominsa Bireuen dan PPSW Aceh Latih Relawan Keamanan Digital untuk Pelaku UMKM |
![]() |
---|
Anggota DPR RI Heri Gunawan dan Satori Pakai Uang Korupsi CSR BI Bangun Showroom hingga Beli Tanah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.