Harga Ikan Lele Segar Rawa Singkil Rp 40 Ribu Per Kg, Dikeringkan Jadi Rp 150 Ribu

Ketika dikeringkan aromanya tetap menggugah selera. Lagi-lagi karena diambil dari alam serta teknik pengasapan yang sempurna.

Laporan Dede Rosadi I Aceh Singkil

SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Lele segar yang ditangkap di parit rawa yang tersebar di wilayah Aceh Singkil, dijual Rp 40 ribu per kilogram (Kg).

Sementara setelah dikeringkan naik hampir 5 kali lipat menjadi Rp 150 ribu per Kg.

Lele segar rawa Singkil, memiliki cita rasa nikmat. Lantaran berkembang biak secara alami.

Ketika dikeringkan aromanya tetap menggugah selera. Lagi-lagi karena diambil dari alam serta teknik pengasapan yang sempurna.

Baca juga: 3,5 Hektare Lahan Terbakar  di Lhokseumawe, Ini Titik Lokasinya

Ijub penangkap lele di kawasan Gosong Telaga Barat, Kecamatan Singkil Utara, mengatakan, tiga kilogram lele basah setelah dikeringkan menjadi satu kilogram.

Hal itulah yang membuat harga lele kering jauh lebih mahal dibanding lele basah.

"Tiga kilo lele basah jadi 1 kilo kering," kata Ijup, Minggu (14/1/2024).

Para pencari lele memilih mengeringkan dengan cara diasap selain harganya lebih mahal juga bagian dari teknik pengawetan.

Maklum lele basah tidak memungkin langsung habis dijual.

Baca juga: Berikut Prakiraan Cuaca Bener Meriah Sampai Langsa Hingga Tiga Hari Kedepan

Sedangkan ketika sudah kering, tidak langsung terjual pun tetap tahan lama.

Apalagi lele kering merupakan makanan khas Aceh Singkil.

Pada masa lalu dimasak dengan cara digulai untuk dimakan bersama sagu.

Belakangan teknik masaknya ada yang digoreng kering lalu ditaburi sambal. Ada juga yang tetap digulai.