Berita Kutaraja

Advokasi 7 Ambulans Selama 3 Tahun Mengabdi, Ketua DPRK Antar Harapan untuk Layanan Kesehatan Warga

Dalam tiga tahun terakhir, Farid telah mengadvokasi tujuh unit ambulans kepada tujuh gampong di Kota Banda Aceh.   

Penulis: Masrizal Bin Zairi | Editor: Saifullah
For Serambinews.com
Ketua DPRK Banda Aceh, Farid Nyak Umar menunaikan janjinya kepada masyarakat terkait pengadaan mobil ambulans. Dalam tiga tahun terakhir, ia telah mengadvokasi tujuh unit ambulans kepada tujuh gampong di Kota Banda Aceh. 

Karena itu juga, Farid berkeyakinan, meskipun Kota Banda Aceh merupakan ibu kota provinsi yang notabenenya dekat dengan berbagai pusat pelayanan kesehatan, tetapi fasilitas yang bisa digunakan untuk membawa warga atau pasien ke pusat layanan juga penting.

“Keselamatan atau pertolongan pertama pasien juga sangat ditentukan pada cepat atau tidaknya pasien ditangani oleh tenaga medis,” katanya.

Karena itu pula, setiap reses, Farid selalu menajamkan telinga, mengasah kepekaannya, dan selalu terbuka untuk berdiskusi dari hati ke hati, apa yang dibutuhkan oleh warga. 

Ternyata, permintaan ambulans di gampong-gampong cukup tinggi.

Aspirasi ini kemudian diperjuangkannya hingga berhasil dan menyerahkan mobil ambulans itu ke masing-masing gampong. 

Sementara itu, Kadis Kesehatan Kota Banda Aceh, Lukman berharap, ambulans ini dapat meningkatkan pelayanan terhadap warga yang membutuhkan bantuan kesehatan.

"Semoga ambulans yang diadvokasi oleh Ketua DPRK Banda Aceh dapat dimanfaatkan oleh warga untuk meningkatkan pelayanan kesehatan sekaligus untuk tanggap darurat dan sebagainya," pungkasnya.

Secara terpisah, Keuchik Gampong Lampulo yang juga Ketua Asosiasi Keuchik Kecamatan Kuta Alam (Asokulam), Alta Zaini berterima kasih kepada Ketua DPRK yang telah mengadvokasi bantuan ambulans untuk warganya dan gampong lainnya.

“Terima kasih kepada Ketua DPRK yang telah merealisasikan aspirasi warga untuk memenuhi kebutuhan pelayanan kesehatan. Semoga Allah membalas kebaikan mereka semua,” tambah Keuchik Gampong Kota Baru, Eddy Edwinsyah.

Hal yang sama juga disampaikan Ketua Tuha Peut Gampong (TPG) Laksana, H Tjut Ali Manyak, MM.

Ia menyampaikan, selama ini Gampong Laksana tidak memiliki kenderaan khusus untuk melayani masyarakat yang sedang sakit atau membawa warga yang meninggal ke pemakaman umum yang berada di Aceh Besar.

"Dengan inisiasi dan advokasi Pak Farid Nyak Umar ini, alhamdulillah sangat membantu masyarakat. Jika ada warga kami yang sakit atau meninggal, tidak perlu lagi meminjam ambulans,” ujarnya.

“Karena itu, saya mewakili seluruh warga Gampong Laksana mengucapkan terima kasih kepada Pemko Banda Aceh dan Ketua DPRK atas bantuan ini," demikian Tjut Ali Manyak yang juga Ketua Asosiasi Tuha Peut Kecamatan Kuta Alam (Asotalam).(*)

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved