Mahfud MD Resmi Mengundurkan Diri dari Menko Polhukam, Sampaikan Permintaan Maaf ke Jokowi

Mahfud menyampaikan terima kasih kepada Jokowi lantaran telah dipercaya menjabat Menko Polhukam sejak 19 Oktober 2019.

Editor: Faisal Zamzami
KOMPAS.com/Syakirun Ni'am
Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD 

"Alhamdulillah Bapak Presiden sama dengan saya, kita bicara dari hati ke hati, penuh dengan kekeluargaan, sama-sama tersenyum, tidak ada ketegangan apa pun, kita tersenyum, bergembira, bercerita masa lalu, ketika kita mulai bekerja," ungkap Mahfud.

 

Diketahui, wacana mundurnya Mahfud dari kabinet sudah muncul sejak beberapa pekan terakhir.

Pada Rabu (31/1/2024), Mahfud secara terbuka telah menyiapkan surat pengunduran diri yang akan diberikan kepada Jokowi.

Pengunduran diri Mahfud tak lain karena dirinya maju sebagai calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3 pendamping Ganjar Pranowo yang diusung PDI Perjuangan (PDI-P). 

Keputusan Mahfud menanggalkan posisinya sebagai Menko Polhukam pun mendapat apresiasi.


Mantan Komisioner Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Erry Rijana Hardjapamekas menyebut mundurnya Mahfud menjadi teladan nyata seorang pemimpin yang mampu mengendalikan syahwat kekuasaan.

"Ketika aturan membolehkan pun, ia tidak memanfaatkan apalagi menikmati, karena mengutamakan nilai kepatutan," ujar Erry Rijana, dikutip dari siaran pers, Rabu (31/1/2024).

Baca juga: Banyak Pemain dan Staf Pelatih yang Ikut Cabut Usai Juergen Klopp Pamit, Liverpool Siap Lakukan Ini

Baca juga: UD Bina Usaha: Harga Pinang Aceh Stabil di Rp 8.000/kg

Baca juga: Prof Salman di UIN, Prof Muhib di Lamgugop, Ini Daftar Khatib Shalat Jumat di Banda Aceh Besok

Kompas.com: Resmi Mundur, Mahfud Sampaikan Permintaan Maaf ke Jokowi

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved