Breaking News

Internasional

Bela Palestina, Houthi Yaman Serang 30 Kapal dan Satu Dibajak di Laut Merah, Ini Daftarnya

Sejak Israel melancarkan serangan militer di Jalur Gaza Palestina, banyak kelompok atau milisi yang mendukung Hamas ikut berperang di tempat lain

Editor: Muhammad Hadi
Dok. Pasukan Perancis
Houthi Serang Kapal Inggris - Foto yang dirilis Pasukan Perancis memperlihatkan api berkobar membakar kapal tanker minyak Inggris, Marlin Luanda, usai dirudal Houthi Yaman di Teluk Aden, Jumat (26/1/2024). 

SERAMBINEWS.COM - Kelompok Houthi Yaman membuat Laut Merah menjadi arena perang.

Mereka dengan penuh keberanian menyerang kapal-kapal yang terkait dengan Israel.

Ini sebagai bentuk pembelaan terhadap rakyat Palestina yang dibantai Israel.

Bahkan Houthi tidak gentar meski diancam oleh Amerika Serikat dan Inggris.

Dua negara yang pro Israel itu juga menyerang fasilitas kelompok Houthi untuk mencegah serangan di Laut Merah.

Ternyata serangan Amerika Serikat dan Inggris tidak menciutkan nyali Houthi bahkan mereka makin berani menyerang kapal terkait Israel termasuk kapal perang.

Baca juga: Laut Merah Memanas, Ratusan Kapal Ubah Rute Ke Ujung Selatan Afrika, Waktu Pengiriman 10-14 Hari

Sejak Israel melancarkan serangan militer di Jalur Gaza Palestina, banyak kelompok atau milisi yang mendukung Hamas ikut berperang di tempat lain.

Salah satunya ialah kelompok Houthi Yaman yang punya cara sendiri sebagai bentuk solidaritas terhadap rakyat Palestina yang ditindas oleh Israel.

Diketahui, Houthi adalah kelompok yang didukung Iran telah menguasai sebagian besar wilayah Yaman.

Sejak perang berkecamuk antara Israel dan Hamas dimulai pada 7 Oktober 2023, Houthi Yaman ikut melancarkan serangkaian serangan di Laut Merah.

Sasarannya ialah kapal-kapal komersial yang berhubungan dengan Israel yang melintasi Laut Merah.

Dilansir dari Reuters pada Jumat (2/2/2024), serangan Houthi dimulai pada 19 November 2023 ketika pasukan komando Houthi mendaratkan helikopter di kapal kargo Galaxy Leader saat melewati Laut Merah bagian selatan.

Mereka membajak dan mengarahkan kapal tersebut ke pelabuhan Hodeidah di Yaman. Houthi juga menangkap awak kapal serta menahannya.

Baca juga: Houthi Targetkan Kapal Perang Amerika Serikat dan Inggris

Sejak itu, 29 kapal lainnya telah diserang di wilayah tersebut, dengan 13 di antaranya terkena serangan langsung dari rudal atau drone.

Houthi menggunakan senjata canggih termasuk rudal balistik dan drone “kamikaze” untuk menyerang kapal-kapal komersial di Laut Merah.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved