Berita Banda Aceh

KAMMI Banda Aceh Rilis Keluarkan Sikap dalam Gerakan Menyelamatkan Demokrasi Indonesia

Ketua KAMMI Banda Aceh, M Syauqi Umardhian bersama puluhan kader menyatakan sikap dan mengeluarkan tuntutan untuk penyelamatan demokrasi.

|
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Muhammad Hadi
FOR SERAMBINEWS.COM
Menuju Hari Pemilu, KAMMI Banda Aceh mengeluarkan Peryataan Sikap Dalam Gerakan Menyelamatkan Demokrasi Indonesia 

KAMMI Banda Aceh Rilis Keluarkan Sikap dalam Gerakan Menyelamatkan Demokrasi Indonesia

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Kota Banda Aceh meminta penyelamatan demokrasi di Indonesia jelang hari Pemilihan Umum (Pemilu) pada 14 Februari 2024.

Ketua KAMMI Banda Aceh, M Syauqi Umardhian bersama puluhan kader menyatakan sikap dan mengeluarkan tuntutan untuk penyelamatan demokrasi.

Pernyataan sikap ini dilakukan secara terbuka bersama komisariat UIN Ar-Raniry dan Universitas Syiah Kuala dan masyarakat di Tugu Taman Ratu Safiatuddin, Banda Aceh, Sabtu (10/2/2024) siang.

Baca juga: Rektor UIN Ar-Raniry Imbau Mahasiswa tak Golput

Adapun yang menjadi tuntutan Gerakan Selamatkan Indonesia ini, yaitu:

1. Menuntut Netralitas Pemerintah dan Penyelenggara Pemilu 2024.

2. Menuntut Presiden, Pemerintah Daerah dan Penyelenggara Pemilu 2024 untuk melaksanakan Konstitusi dan perundang-undangan dengan  sebaik-baiknya.

3. Mengajak seluruh elemen masyarakat Indonesia untuk aktif dalam mengawasi penyelenggaraan Pemilu 2024.

4. Apabila Presiden Indonesia dan Penyelenggara Pemilu 2024 tidak melaksanakan Konstitusi  dengan sebaik-baiknya maka kami menuntut untuk turun dari jabatannya.

Syauqi mengatakan, pernyataan sikap ini merupakan gerakan nasional KAMMI yang dilakukan pada setiap wilayah dan daerah di Indonesia dalam rangka menyelamatkan masa depan demokrasi Indonesia.

“Hari ini kita menyampaikan pesan bahwa KAMMI bukan orang-orang yang tinggal diam terhadap kerusakan demokrasi yang sedang tarjadi di negeri ini,” katanya

“Pesan ini kami fokuskan kepada pemerintah, penyelenggara pemilu maupun seluruh elemen masyarakat Aceh" pungkas Syauqi. (Serambinews.com/Agus Ramadhan)

Baca juga: Mulai Minggu Sampai Selasa Memasuki Masa Tenang, Ini Pesan Panwaslih Bireuen

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved