Berita Banda Aceh

Uni Emirat Arab Kerja Sama dengan UIN dan USK, Bangun Masjid Berkapasitas 10 Ribu Lengkap Auditorium

Sejak September 2023 silam, perwakilan Uni Emirat Arab sudah beberapa kali berkunjung ke Aceh.

Penulis: Jamaluddin | Editor: Mursal Ismail
FOR SERAMBINEWS.COM
Rektor USK, Prof Dr Ir Marwan, dan jajaran serta Rektor UIN Ar-Raniry, Prof Dr H Mujiburrahman MAg dan jajaran foto bersama dengan perwakilan Uni Emirat Arab usai pertemuan di Kampus USK, Darussalam, Banda Aceh, Senin (12/2/2024) lalu. 

Sejak September 2023 silam, perwakilan Uni Emirat Arab sudah beberapa kali berkunjung ke Aceh.

Laporan Jamaluddin I Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Uni Emirat Arab (UEA) menjalin kerja sama bilateral dengan Pemerintah Indonesia dan akan memberikan bantuan melalui investasi Rp 140 triliun.

Investasi dimaksud akan ditempatkan dalam bentuk dana pengelolaan Indonesian Investment Authority (INA).

Hal ini dilakukan sesuai arahan Putra Mahkota Abu Dhabi, Sheikh Mohammed Bin Zayed Al Nahyan (MBZ).

Sebagian dari investasi itu akan direalisasikan di Aceh dan akan dimulai pada tahun 2024 ini.

Sejak September 2023 silam, perwakilan Uni Emirat Arab sudah beberapa kali berkunjung ke Aceh.

Mereka sudah menjalin kesepakatan dengan beberapa entitas di Aceh, seperti Pemerintah Aceh, Kanwil Kemenag Aceh, UIN Ar-Raniry, dan Universitas Syiah Kuala (USK).

Baca juga: Tahapan Pilkada Belum Dimulai, Balon Wali Kota Subulussalam Mulai Riuh Diperbincangkan

Merujuk informasi yang disampaikan Dr Muhammad Irham selaku juru bicara perwakilan kerja sama dari pihak Aceh, bahwa Sultan Faisal Ali Khalifa Al-Remeithi--perwakilan UEA yang menangani bantuan dan investasi di Aceh--sudah menjalin kesepakatan untuk memberi bantuan sosial tahap awal ke UIN Ar-Raniry, berupa pendirian masjid.

Menurut Muhammad Irham, masjid berkapasitas 10 ribu jamaah tersebut dilengkapi dengan auditorium dan akan dibangun di area seluas tiga hektare.

Tahap selanjutnya masih berkaitan dengan bantuan sosial tersebut adalah pendirian Pusat Studi dan Budaya Islam Aceh, serta renovasi hotel sekelas hotel berbintang.

“Adapun pada tahap kedua yakni bantuan kepada USK, saat ini masih dalam proses negosiasi.

Beberapa item yang diusulkan USK secara prinsip sudah disetujui perwakilan UEA dan tinggal menunggu tahapan persetujuan pendanaan,” jelasnya.

Pada pertemuan terakhir dengan Rektor USK pada Senin (12/2/2024), sambung Muhammad Irham, pihak UEA memberikan sinyal positif dan berkomitmen penuh terhadap perjanjian bantuan tersebut.

Baca juga: Penalti Ditepis, Persiraja Gagal Menang di Kandang

Selanjutnya, dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1445 Hijriah, perwakilan Uni Emirat Arab juga sudah sepakat untuk membantu Kegiatan Ramadhan di Kampus (RDK) dengan item kegiatan seperti meugang, buka puasa bersama, santunan anak yatim, dan dukungan aktifitas lainnya yang sesuai syariat.

“RDK ini merupakan kegiatan bersama antara UIN dan USK untuk syiar Islam dalam menyemarakkan aktivitas Ramadhan di kampus,” ujarnya.

Rektor UIN dan USK, tambah Muhammad Irham, berjanji akan terus aktif bekerja sama dan menjaga komitmen dengan pihak UEA. 

Khususnya dalam memfasilitasi upaya investasi serta kerja sama strategis lainnya dalam berbagai bidang dan antar berbagai pihak. (*)

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved