SMA 1 Kuta Baro Sambut Baik Program Jaksa Masuk Sekolah

SERAMBINEWS.COM - SMA Negeri 1 Kuta Baro Kabupaten Aceh Besar kedatangan Tim Kejaksaan Negeri Kabupaten Aceh Besar, Senin (26/2/2024) dengan mengadakan kegiatan Jaksa Masuk Sekolah ( JMS) berupa penyuluhan hukum bertema "Kenali Hukum dan Jauhi Hukuman".

Kegiatan ini diikuti 40 siswa dan Dewan Guru dibuka Kepala SMA Negeri 1 Kuta Baro Ahlul Fikri SPd I MPd.

Dalam sambutannya Ahlul Fikri menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada tim Kejaksaan Negeri Kabupaten Aceh Besar yang hadir secara khusus memberikan materi kepada siswa dan siswi berupa penyuluhan hukum sebagai upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba dan zat adiktif lainnya.

"Kami menyambut baik kedatangan tim Kejari Aceh Besar yang hadir secara langsung mengunjungi kami di SMAN 1 Kuta Baro dalam rangka terjalinnya hubungan silaturahmi dan juga penyuluhan kepada siswa dan siswi agar dapat memahami hal yang dilarang untuk dilakukan terlebih saat ini banyak anak muda yang terjerumus dalam kegiatan kegiatan negatif," ujar Ahlul Fikri yang juga tercatat sebagai Ketua Asosiasi Kepala Sekolah Indonesia (AKSI) Kabupaten Aceh Besar.

Baca juga: Prodi PAI UIN Ar Raniry Magangkan 15 Mahasiswa ke SMA Negeri 1 Kuta Baro

Tim Kejari Aceh Besar terdiri atas Kasubsi Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Strategis (EKPPS) pada Kejaksaan Negeri Aceh Besar Alfian Syahri MH, Jaksa Fungsional pada Kejaksaan Negeri Aceh Besar Zoel Fadlan SH dan staf Seksi Intelijen pada Kejaksaan Negeri Aceh Besar Rizal Fahmi.

Dalam materi penyuluhannya, Alfian Syahri MH di hadapan siswa menekankan langkah strategis yang harus dilakukan para siswa untuk terhindar dari hukum dan terhindar dari pola penyalahgunaan narkoba dan kegiatan yang dilarang lainnya.

"Jadikan kita para siswa yang siap menjadi duta untuk menyelamatkan generasi masa depan bangsa dari perbuatan tercela berupa kesiapsiagaan agar tidak terpengaruh dalam melakukan hal hal yang dilarang terlebih kegiatan yang dilarang agama dan negara. Bentengi diri dengan sejumlah pengetahuan dan jadikan kita generasi yang membanggakan," ujar Alfian.

Dalam kegiatan penyuluhan hukum ini juga diisi dengan tanya jawab serta diskusi tentang penegakan hukum dan dampak yang ditimbulkan serta sesi foto bersama.(*)