Berita Banda Aceh

ADI Dewan Dakwah Aceh Kirim Kafilah Dakwah ke Perbatasan Aceh

Dai dan Daiyah diberangkatkan 3 hari menjelang Ramadhan dan akan berada di lokasi tugas hingga hari raya idul Fitri.

|
Editor: IKL
For Serambinews
Dai ADI Aceh, sebelum diberangkat ke perbatasan dan pedalaman Aceh dan Sumatera Utara selama Ramadhan 1445 H. 

SERAMBINEWS.COM - Akademi Dakwah Indonesia (ADI) Aceh sebagai lembaga pengkaderan Dai dan Daiyah dibawah binaan Dewan Dakwah Aceh mengirimkan 14 dai dan daiyah ke perbatasan dan pedalaman Aceh dan Sumatera Utara selama Ramadhan 1445 H, Kamis (7/3/2024). 

Infomasi yang diterima Serambinews.com, Jumat (8/3/2023) melalui rilis berita, Dai dan Daiyah diberangkatkan 3 hari menjelang Ramadhan dan akan berada di lokasi tugas hingga hari raya idul Fitri.

Mereka hadir untuk memenuhi kebutuhan dai selama Ramadhan di daerah Subulussalam, Pulau Banyak Aceh Singkil, Aceh Tenggara, serta Kecamatan Tiga Lingga Kabupaten Dairi Sumatera Utara.

Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Dr Abizal Muhammad Yati Lc MA selaku direktur ADI aceh pada acara pelepasan Kafilah Dakwah Perbatasan, di Kompleks Markaz Dewan Dakwah Aceh di Gampong Rumpet, Krueng Barona Jaya, Aceh Besar, Kamis (7/3/2024).

kegiatan utama yang akan dilaksanakan para dai daiyah muda itu adalah menghidupkan masjid untuk shalat berjamaah lima waktu, imam shalat Tarawih dan shalat fardhu, ceramah Ramadhan, khutbah Jumat dan Idul Fitri.

Selanjutnya mengajarkan Al-Qur’an kepada semua kalangan, pembinaan muallaf, praktek ibadah dan kegiatan sosial keagamaan lainnya.

Sekretaris ADI, Ustaz Hanisullah MPd menambahkan, sebelum para kafilah itu diberangkatkan ke lokasi tugas, mereka terlebih dahulu mengikuti pembekalan selama empat hari.

Adapun materi yang disampaikan diantaranya urgensi dakwah di perbatasan, peta dakwah, karakteristik mad’u dan memahami medan dakwah. Selanjutnya jurnalistik dakwah, dai positif, akhlak para dai dan praktik khutbah/ceramah. dengan pembekalan tersebut mareka akan semakin percaya diri dan siap menjalankan tugasnya di daerah.

Sementara itu, Ketua Dewan Dakwah Aceh, Prof. Muhammad AR, M. Ed dalam sambutannya mengatakan, sejumlah daerah di perbatasan Aceh dan Sumut sangat membutuhkan kehadiran para dai.

Ia berpesan kepada para dai dan daiyah Kafilah Dakwah Ramadhan untuk menyiapkan mental yang tangguh, ilmu yang mumpuni mengingat besarnya tantangan dakwah di Perbatasan, harus sabar dan Istiqamah dalam menjalankan dakwah.

Dewan Dakwah Aceh menaruh harapan melalui kafilah dakwah ini bisa menghidupkan daerah-daerah di pedalaman dan perbatasan Aceh dan Sumut dengan kegiatan-kegiatan keagamaan selama bulan Ramadhan, sehingga masyarakat dapat mengisi ramadhan dengan amal-amal shaleh dan mendapatkan ilmu pengetahuan.

Prof. Muhammad juga mengucapkan terima kasih kepada para donator yang telah membantu kegiatan kafilah dakwah Ramadhan ini yang difasilitasi oleh Ustaz Enzus Tinianus.(*)

Direktur ADI Aceh, Dr Abizal Muhammad Yati Lc MA, melepah dai-daiyah sebelum berangkat ke perbatasan Aceh-Sumut
Direktur ADI Aceh, Dr Abizal Muhammad Yati Lc MA, melepas dai-daiyah sebelum berangkat ke perbatasan Aceh-Sumut (For Serambinews)
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved