Berita Tafakur
MPU Aceh Sebut tidak Ada Pahala Puasa Bagi Pedagang Culas,Lem Faisal: 4 Hal Ini Haram Diperdagangkan
Tgk H Faisal Ali mengatakan, tidak akan mendapat pahala puasa Ramadhan bagi pedagang yang melakukan kecurangan atau berbuat culas.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Saifullah
Sehingga jangan terpengaruh pada label halal yang tersemat pada produk tersebut, tapi lihatlah peruntukan keuntungan tersebut kepada siapa mengalir.
MPU Aceh dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah mengeluarkan tausiyah yang mengharamkan untuk membeli produk-produk yang terafiliasi dengan Israel.
Haramnya itu bukan pada produk, melainkan transaksi didalamnya.
Kendati demikian, jika tidak ada pilihan produk lain untuk dibeli dan satu-satunya hanya produk tersebut, maka berlakulah hukum dharurah.
“Kalau sudah masuk kategori dharurah sudah tidak masalah apapun. Babi aja bisa dimakan (kalau sudah dharurah),” jelas Abu Sibreh.
Oleh karena itu, Abu Sibreh mengatakan, dalam menjalankan usaha yang dicari itu adalah keberkahan dari Allah SWT, bukan mencari banyaknya keuntungan yang didapatkan.
Sekarang, ada orang yang banyak uangnya tapi tidak berkah.
“Sedikit yang kita peroleh tapi berkah. Bagaimana keberkahan ini diperoleh? Maka usahakanlah seluruh hal yang terkait dengan usaha kita itu harus halal,"
"Karena kehalalan itu yang akan membuat amal ibadah kita berharga di sisi Allah. Biasakan hidup dengan yang halal,” pungkas Ketua MPU.(*)
MPU Aceh
Ketua MPU Aceh
Tgk H Faisal Ali alias Lem Faisal
Pahala puasa
pedagang culas
Serambi Indonesia
Serambinews.com
Tausiah Subuh di Pidie, Tgk Afrizal Sofyan Bahas Jalan Menuju Derajat Taqwa |
![]() |
---|
Isi Tausiah dalam Kajian DDII di Pidie, Dosen MIPA USK Bahas Syukur atas Nikmat di Alam Kesadaran |
![]() |
---|
Abu Manan Isi Pengajian Tastafi di Pidie, Bahas Pemahaman Adanya Tuhan Lewat Ciptaan |
![]() |
---|
Ingat! Ini Batas Akhir Pembayaran Zakat Fitrah, Afdhal sebelum Shalat Id, Simak Penjelasan UAS |
![]() |
---|
Ingin Meninggal Husnul Khatimah? Coba Jalankan 3 Amalan Ini, Simak Tausiah Direktur Oemar Diyan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.