Dua Perampok Bunuh Warga Malang saat Tarawih Ditangkap, Pelaku Kakak Beradik, Terungkap Motifnya

Kedua pelaku melakukan aksi perampokan itu lantaran pelaku atas nama Iqbal butuh uang untuk persiapan menikah

Editor: Faisal Zamzami
Tribun Jatim Network/Purwanto
Satreskrim Polres Malang mengamankan dua tersangka kasus pencurian disertai pembunuhan dengan tempat kejadian perkara (TKP) di Desa Mangliawan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Jumat (22/3/2024) saat ungkap kasus pencurian disertai pembunuhan di Polres Malang, Rabu (3/4/2024). Kedua pelaku adalah MWHA (29) dan MIFA (28). 

Spontan, Iqbal memukul wajah Agus sebanyak satu kali menggunakan tangan kosong.

Kemudiam Iqbal mengambil pisau dapur yang sudah dibawanya dari rumah.

"Tersangka Iqbal ini berusaha menggorok leher Agus, tetapi korban melawan. Hingga akhirnya tersangka dengan ganas menikam leher korban di bagian belakang sebelah kiri," bebernya.

Saat hendak ditarik, gagang pisau itu lepas dan mata pisau masih menancap di leher.

Seketika Agus mengembuskan napas terakhirnya.

Secara bersamaan, Wakhid masuk ke dalam ruang makan dan langsung memukul Ester sebanyak tiga kali dengan tangan kosong.

Tak berhenti di situ, Wakhid kemudian menyeret Ester ke dalam kamar dan membenturkan wajahnya ke tembok.

"Menurut pengakuan, kejadian berlangsung cepat karena dalam kondisi panik. Yang terdekat ada di atas meja ada dompet diambil. Di atas TV ada handphone kemudian diambil," sambungnya.

Kemudian, tersangka meninggalkan lokasi kejadian melalui pintu yang semula dipakai masuk pertama kali.

Hingga akhirnya, warga mengetahui peristiwa perampokan dan pembunuhan ini, usai mendengar teriakan Ester.

Baca juga: 9 Orang Terlibat Perampokan Truk Muatan Rokok Rp 3,1 Miliar di Madiun, Satu Pelaku Mengaku Polisi

Motif Pelaku Perampokan dan Pembunuhan

Terkuak motif perampokan dan pembunuhan yang terjadi di Dusun Mendit, Desa Mangliawan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Jawa Timur, saat waktu salat tarawih.

Wakapolres Malang, Kompol Imam Mustolih adalam press release, Rabu (3/4/2024), mengatakan, dua pelaku terdesak butuh uang untuk biaya menikah, hingga tega melakukan perampokan dan pembunuhan.

Dalam rilis tersebut, polisi juga menghadirkan dua orang tersangka yang merupakan kakak adik bernama M Wakhid Hasyim (29) dan M Iqbal Faisal Amir (28).

Mereka mengenakan pakaian tahanan berwarna oranye dengan kepala yang sudah diplontos.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved