Diduga Hina Ajaran Islam, Akankah Nasib Gilbert Lumoindong Bakal Seperti Ahok?

Gilbert diduga menyakiti perasaan umat Islam dengan menyebut soal zakat 2,5 persen dan salat dengan lelucon.

|
Editor: Amirullah
HO
NASIB Gilbert Lumoindong Bakal Seperti Ahok?Dikenakan Pasal Penistaan Agama 

Wakil Presiden ke 10 dan ke 12 Jusuf Kalla tak garang saat Pendeta Gilbert Lumoindong melakukan dugaan penistaan agama dalam khotbah minggunya.

Padahal, Jusuf Kalla dulu terkenal garang ketika kasus penistaan agama yang dilakukan Basuki Tjahja Purnama alias Ahok.

Bahkan Jusuf Kalla mendesak agar Ahok diseret ke penjara karena telah membuat gaduh warga Indonesia. Namun, kini JK tak segarang dulu lagi.

Apalagi, JK langsung terima kedatangan Pendeta Gilbert di kediamannya di Jalan Brawijaya nomor 6, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (15/4/2024).

JK langsung menerima permintaan maaf Gilbert dan memberi nasihat agar tidak mengulangi lagi khotbah yang menyinggung umat lain.

Jika dirujuk pada tahun 2016, JK menekankan agar kasus Ahok dibawa ke jalur hukum.

"Kita sudah sepakati bahwa kasus itu harus dibawa ke jalur hukum karena bukan persoalan agama dan politik," katanya di kabin Pesawat Khusus Kepresidenan Boeing 737-400 TNI Angkatan Udara setelah melakukan kunjungan kerja ke Bali, Senin (7/11/2024).

Oleh sebab itu, kata JK, persoalan tersebut harus dikembalikan kepada lembaga hukum, baik kepolisian, kejaksaan, maupun pengadilan. "Kita ini negara hukum. Jadi harus kita kembalikan kepada lembaga hukum," tegasnya.

Kronologi Dugaan Penistaan yang Dilakukan Gilbert Lumoindong

Pendeta Gilbert Lumoindong menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia atas kegaduhan yang terjadi di media sosial akibat ceramahnya yang menyinggung soal shalat dan zakat dalam Islam.

Berikut duduk perkara Pendeta Gilbert Lumoindong yang viral setelah diduga merendahkan agama Islam.

Perkara ini bermula saat Pendeta Gilbert menyampaikan ceramahnya di ibadah Minggu untuk umat Kristiani.

Kala itu, ibadah dilakukan secara hybrid yakni dengan melakukan ibadah jemaat gereja atau tatap muka dan ibadah online.

Pada ceramahnya, Pendeta Gilbert membahas soal zakat dan cara ibadah umat Muslim yang kabarnya dibungkus dengan lelucon.

Mulanya Pendeta Gilbert menyebut tujuan zakat adalah untuk menyucikan diri.

Pendeta Gilbert pun membandingkan jumlah zakat yang dikeluarkan masing-masing agama.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved