Usai Lebaran Sering Nyeri Sendi & Lutut? dr Zaidul Akbar Ungkap Buah & Rempah Ini Bisa Meredakannya

Usai Lebaran Sering Nyeri Sendi & Lutut? dr Zaidul Akbar Ungkap Buah & Rempah Ini Bisa Meredakannya

SERAMBINEWS.COM - Aneka sajian lebaran umumnya berasal dari makanan yang mengandung tepung hingga daging-dagingan sehingga membuat sejumlah penyakit bermunculan, tak terkecuali asam urat.

Penyakit asam urat kerap menjadi momok yang menakutkan karena dapat membuat penderitanya mengalami nyeri sendi dan lutut.

Seperti diketahui, asam urat merupakan penyakit yang bisa diderita siapa saja. Bahkan anak muda di usia 20-an tahun juga bisa menderita asam urat.

Biasanya, nyeri karena asam urat kerap muncul di sekitar kaki dan lutut.

Asam urat atau gout arthritis adalah peradangan atau nyeri pada sendi (arthritis) yang disebabkan adanya penumpukan kristal.

Kristal tersebut adalah monosodium urate yang mengendap di sekitar sendi, sehingga timbul rasa sakit. Ini terjadi karena tingginya kadar asam urat dalam darah (hiperurisemia).

Baca juga: Tak Perlu Obat Kimia, Ini Herbal Darah Tinggi dr Zaidul Akbar,Atasi Banyak Makan Daging usai Lebaran

Kondisi nyeri sendi dan nyeri lutut merupakan nyeri yang terasa sangat menyiksa bagi penderitanya.

Jika Anda mengalami nyeri sendi dan lutut, tak perlu khawatir.

Pasalnya, ahli kesehatan sekaligus pendakwah, dr Zaidul Akbar membeberkan obat untuk mengatasi nyeri sendi dan lutut melalui sejumlah buah dan rempah.

Dilansir Serambinews.com dari akun Instagram dr Zaidul Akbar @zaidulakbar, Rabu (17/4/2024), nyeri sendi dan lutut sering dirasakan khususnya orang tua.

Selain itu, nyeri sendi dan lutut juga berisiko terjadi pada orang yang memiliki kelebihan berat badan.

Kelebihan berat badan dapat memberikan tekanan lebih pada sendi yang akhirnya berdampak pada nyeri sendi dan lutut.

Baca juga: Zaidul Akbar Berbagi Tips Tetap Sehat Usai Lebaran, Anjuran Rasulullah Hingga Kebiasaan Orang Cina

Jika nyeri sendi dan lutut terjadi karena kelebihan berat badan, dr Zaidul Akbar menyarankan agar menurunkan bobot badan terlebih dahulu.

Karena katanya, apabila setiap 0,5 kg berat tubuh berkurang, maka berkurang juga 2 kg tekanan di dengkul dan berkurang juga 3 kg tekanan dipanggul.