Gunung Ruang Erupsi Lagi, Radius Bahaya Diperluas Jadi 7 Km, 12 Ribu Jiwa Harus Dievakuasi

"Tingkat aktivitas Gụnung Ruang dinaikkan dari Level III (Siaga) menjadi Level IV (Awas) terhitung mulai tanggal 30 April 2024 pukul 01.30 Wita."

Editor: Faisal Zamzami
Dok. Badan Geologi PVMBG
Pengamatan visual Gunung Ruang terjadi erupsi pada Rabu (17/4/2024) pukul 20.15 WITA. 

"PVMBG (Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi) menaikkan atau memperluas radius dari puncak gunung yang harus dikosongkan oleh masyarakat menjadi 7 km."

Hal tersebut, kata dia, berdasarkan evaluasi dari aktivitas serta dampak erupsi Gunung Ruang pada Selasa dini hari hingga pagi tadi.

Dalam kesempatan itu, ia menyebut pascaerupsi Gunung Ruang dini hari tadi, sebanyak 12.000 orang harus dievakuasi.

 
"BNPB sudah mengestimasi populasi penduduk yang harus dievakuasi yaitu kurang lebih 11.000 hingga 12.000 jiwa," ujarnya.

Kini, sambungnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bersama TNI-Polri tengah berproses untuk mengevakuasi 12.000 warga Tagulandang ke Pulau Siau, menggunakan kapal Basarnas dan kapal KRI.

"Jadi saat ini sudah diberangkatkan kapal Basarnas dan kapal KRI di Kepulauan Bitung dan Likupang untuk mendukung pelaksanaan evakuasi penduduk dari Tagulandang ke Pulau Siau dengan estimasi jumlah jiwa dari 11.500-12.000 jiwa," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, Gunung Ruang kembali erupsi pada Selasa (30/4) dini hari.

Berdasarkan pengamatan PVMBG, tinggi kolom abu teramati kurang lebih 2.000 meter di atas puncak.

Akibat erupsi Gunung Ruang tersebut, PVMBG menaikkan status dari Level III (Siaga) menjadi Level IV (AWAS) terhitung mulai 30 April 2024 pukul 01.30 WITA. 

 

Baca juga: Erupsi Gunung Ruang di Tagulandang Sulut, Keluarkan Lava Panas dan Kilat, Ratusan Warga Dievakuasi

 

Pemprov Siapkan 2 Tempat untuk Relokasi 300 KK

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara (Sulut) menyiapkan dua tempat untuk relokasi lebih dari 300 kepala keluarga (KK) warga dua desa yang ada di Pulau Ruang, Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro).

 
Rencananya, ratusan KK ini akan direlokasi di Likupang dan Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel). Rencana ini masih disosialisasikan kepada warga.

Gubernur Sulut Olly Dondokambey mengatakan, terkait dengan erupsi Gunung Ruang, Pemerintah Provinsi dan forum koordinasi pimpinan daerah (Forkopimda) beberapa hari lalu sudah rapat bersama.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved