Jurnalisme Warga

Dari Garam Milhy Jangka ke Radio Rimba Raya

Garam merupakan senyawa kristalin NaCl yang terdiri atas klorida dan sodium. Zat ini mudah larut di dalam air berasa asin. Garam sangat dibutuhkan dal

Editor: mufti
IST
CHAIRUL BARIAH, Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Kebangsaan Indonesia (Uniki) dan anggota FAMe Chapter Bireuen, melaporkan dari Tanoh Anoe, Jangka, Bireuen  

Membangun usaha bukan hanya butuh modal uang, melainkan juga kenekatan, keberanian, kejujuran, dan harus serbabisa. Ini menjadi modal dasar dalam membangun usaha. Yakni, harus mampu menjalankan peralatan mesin, mengelola pembukuan, dan menangani berbagai pesanan  hingga mengemas dan mengirim ke konsumen atau pelanggan.  Alasanya adalah jika karyawan mogok kerja atau cuti/libur kita dapat menggantikannya, sehingga roda usaha dapat berjalan dengan baik.

Ketika ada mahasiswa yang bertanya apakah sistem penjualannya ada yang secara online? “Ada, yakni melalui aplikasi e-commer Buka Lapak, tetapi tidak cocok di harga karena garam berat sedangkan ongkir mahal.  "Oleh karen itu, kami hanya melayani pengiriman menggunakan angkutan darat. Kami mampu mengirim garam 5 ton keluar daerah dalam satu bulan," ujarnya.

UD Milhy Jaya dalam melaksanakan kegiatannya mengikuti Standar Nasional Indonesia (SNI). Kami melihat secara langsung setiap ruang proses pembuatan, pengolahan, dan packing ada foto SOP dan aturannya. Usaha garam ini juga telah mendapatkan izin dari Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Banda Aceh.

Hal yang menarik dan paling penting adalah seluruh tempat  dan perlatan yang digunakan bersih dan tertata dengan rapi. Ada satu peralatan yang menarik dan unik, yaitu mesin pemecah/penghancur garam, hasil rakitan sendiri, tidak ada batas pemakaian  tetapi seberapa sanggup petugas menggunakannya dalam bekerja.  Baru-baru ini UD Milhy Jaya mendapatkan bantuan peralatan modern dari pemerintah melalui alokasi dana aspirasi Bapak  Anwar Idris  Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Salah satu kelebihan garam Milhy adalah dapat menjadi resep untuk makanan terutama yang menjual kuliner seperti Bakso Lampoh Arab dan nagasari di Bireuen. Garam menjadi penentu lezatnya suatu makanan, jika sudah menggunakan resep yang benar tentu rasanya tidak akan berubah-ubah.   

Tgk Yusuf Milhy meninggal pada tahun 1996 sebagai pencetus berdirinya usaha garam Milhy. Beliau ikut mencatat sejarah kemerdekaan Indonesia dengan mengumumkan kemerdekaan Indonesia dalam bahasa Arab melalui Radio Rimba Raya Bener Meriah sebagai satu-satunya media informasi pada masa itu di Aceh. Pentingnya garam dalam kehidupan juga dilukiskan dalam peribahasa, yakni “hidup tanpa cinta, ibarat sayur tanpa garam”.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved