Dana Ops Ketupat Seulawah 2024 Tak Kunjung Cair, Petugas Damkar Aceh Timur Kecewa

Laporan Maulidi Alfata | Aceh Timur

SERAMBINEWS.COM, IDI - Petugas pemadam kebakaran di Kabupaten Aceh Timur mengungkapkan kekecewaan atas pencairan dana operasional Ops Ketupat Seulawah 2024 yang belum juga terealisasi hingga Minggu (12/5/2024).

Seorang petugas, yang memilih untuk tidak disebutkan namanya, menjelaskan bahwa dana tersebut seharusnya digunakan untuk menutupi biaya hidup sehari-hari selama bertugas, termasuk konsumsi makanan dan minuman.

Akibat penundaan pencairan, petugas terpaksa menggunakan uang pribadi untuk makan dan minum, atau kembali ke rumah untuk makan.

“Dana tersebut seharusnya untuk kebutuhan konsumsi kami selama berada di pos jaga. Namun, karena tidak ada pencairan sejak kami mulai bertugas, kami harus mengeluarkan uang sendiri atau pulang ke rumah,” tutur petugas tersebut.

Ia menambahkan bahwa setiap hari, Dinas BPBD Aceh Timur seharusnya memberikan Rp140 ribu kepada setiap petugas yang bertugas selama 24 jam. “Setiap petugas yang bertugas selama 24 jam seharusnya mendapatkan Rp140 ribu,” imbuhnya.

Sumber yang sama menyatakan bahwa beberapa lembaga lain seperti Dinas Perhubungan dan Satpol PP telah menerima dana mereka lebih awal.

Di sisi lain, Kepala Pelaksana BPBD Aceh Timur, Ashadi, mengaku belum mengetahui tentang dana tersebut dan berencana untuk berkoordinasi dengan kepala bidang terkait.

“Saya baru mengetahui bahwa dana tersebut belum dibayarkan. Saya pikir semuanya baik-baik saja. Biasanya kita harus bersabar seperti halnya TPP, tapi mengapa mereka tidak bisa bersabar? Namun, jika saya mengetahui, saya akan mempercepat proses pencairan,” ujar Ashadi.

Ashadi menjamin bahwa dana SPPD untuk petugas pemadam kebakaran yang bertugas selama lebaran akan segera dicairkan minggu ini.

Sementara itu, Kepala Bidang Damkar, Ismail Monte, menyatakan bahwa sebagian anggaran telah dicairkan dan sisanya masih dalam proses.

“Sejauh yang saya tahu, sebagian telah dibayarkan. Saya telah berkomunikasi dengan keuangan dan mereka mengatakan bahwa sisanya sedang diproses,” kata Ismail.

Berbeda dengan Ismail, Kasi Ops Damkar, Faisal, ketika dihubungi, membenarkan bahwa anggaran tersebut belum cair tetapi sedang dalam proses pencairan.

“Anggaran tersebut belum cair karena masih dalam proses SPPD. Namun, uang tersebut ada dan Insya Allah akan segera cair, mungkin minggu ini atau bulan ini,” pungkas Faisal.(*)