Breaking News

Berita Banda Aceh

Sambut Baik Pelantikan Martunis Jadi Kadisdik Aceh, ISAD Berharap Pendidikan Islami Dapat Diwujudkan

Ikatan Sarjana Alumni Dayah (ISAD) menyambut baik pelantikan Martunis sebagai Kepala Dinas Pendidikan Aceh.

Editor: Muhammad Hadi
Tangkap Layar Youtube SERAMBINEWS
Sekjend Ikatan Sarjana Alumni Dayah (ISAD) Aceh, Dr Teuku Zulkhairi, MA 

Tapi buku-buku materi ajar kita di sekolah saat ini, jangankan kita berharap memua mata pelajaran terintegrasi nilai-nilai Islam di dalamnya, malahan mata pelajaran agama saja sangat sedikit diajarkan kepada anak-anak Aceh di sekolah baik SD, SMP hingga SMA.

"Sebagai contoh saya katakan, saat ini Syar'iat Islam di Aceh sudah hampir 25 tahun dilaksanakan, tapi apakah materi-materi tentang Syari'at Islam ada dimasukkan dalam buku agama yang diajarkan kepada anak-anak Aceh di sekolah mereka m, jawabannya adalah tidak ada.

Maka tidak heran anak-anak Aceh tidak akan paham tentang Syari'at Islam di Aceh walaupun faktanya Syari'at Islam sudah menjadi hukum legal formal di Aceh," tegas Zulkhairi menerangkan.

Begitu juga buku sejarah misalnya. Juga tidak memuat materi-materi tentang sejarah Aceh secara cukup. Padahal Aceh dulu adalah mercusuar peradaban Islam di Asia Tenggara. 

Baca juga: Dua Mahasiswa Fakultas Teknik USK Lulus Tanpa Skripsi dan Tugas Akhir

Tapi sekarang sejarah cemerlang itu tidak diajarkan secara cukup kepada anak-anak Aceh di sekolah-sekolah di Aceh karena buku materi ajar yang diajarkan kepada anak-anak Aceh adalah produk luar yang tidak ditulis khusus untuk memenuhi kebutuhan Aceh.

Begitu juga, tambah Zulkhairi lagi, kebutuhan fardhu 'ain dan fardhu kifayah anak-anak Aceh juga gagal terpenuhi dengan mereka belajar di sekolah. 

Maka tidak heran jika tiap tahun kita menyaksikan kelulusan dari sekolah oleh anak-anak Aceh dirayakan dengan urak-urakan yang jauh dengan semangat Islam dan nilai-nilai kearifan lokal Aceh.

Sebab memang anak-anak Aceh di sekolah mereka tidak dididik ke arah itu. Kebutuhan mereka terhadap Fardhu 'ain dan fardhu kifayah tidak terpenuhi.

"Dalam konteks inilah kita berharap Dinas Pendidikan Aceh dibawah kepemimpinan bang Martunis m dapat berbenah. Tidak melihat keberhasilan pendidikan Aceh hanya pada angka-angka kelulusan, angka diterima di PT terkenal dan statistik lainnya. Tapi kita harus serius memperhatikan keadaan generasi kita yang sedanh berada di ambang kehancuran," harap Zulkhairi.

Baca juga: Kisah Adelia Maulida, Lulus FKIP USK Tanpa Skripsi, Ciptakan Game Tsunami Survival Berbasis Roblox

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved