Rangkaian Peringatan HLUN, Kemensos Gelar Operasi Katarak di RSUCM Aceh Utara

Laporan Jafaruddin I Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE – Kementerian Sosial (Kemensos) menggelar bakti sosial berupa Operasi Katarak Gratis untuk warga lanjut usia (lansia) di Rumah Sakit Umum (RSU) Cut Meutia Aceh Utara pada Rabu (29/5/2024).

Menteri Sosial (Mensos) RI, Tri Rismaharini yang lebih dikenal Risma memantau langsung proses operasi katarak dan pemasangan alat bantu dengar bagi lansia.

Risma hadir ke RSU Cut Meutia seusai mengikuti puncak peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) Ke-28 Tahun 2024, di Halaman Kantor Bupati Aceh Utara, Landing, Kecamatan Lhoksukon.

Humas Sentra Terpadu Inten Soeweno UPT Kementerian Sosial, Rangga Wicaksana mengatakan, lansia yang mendapatkan bantuan itu berdasarkan data yang diterima oleh pihak kementerian.

“Setelah kita terima data, kemudian kita langsung melakukan asesmen untuk mengetahui bantuan apa yang dibutuhkan oleh lansia tersebut,” katanya.

Sedangkan untuk bantuan kepada lansia yang berada di 27 kecamatan lainnya, beber dia, akan diserahkan pada saat kegiatan puncak HLUN di Pendopo Bupati.

“Selain penyerahan bantuan, nanti juga ada cek kesehatan untuk lansia,” katanya.

Dalam kunjungan kali ini, Risma membantu ribuan warga lansia di Aceh Utara dengan anggaran mencapai Rp 21 miliar lebih.

Risma mengawali kunjungan kerjanya di Aceh Utara dengan menghadiri peringatan HUT Ke-20 Taruna Siaga Bencana (Tagana), yang dipusatkan di belakang Kantor Bupati Aceh Utara pada Selasa (28/5/2024) malam.

Lalu pada paginya yakni Rabu (29/5/2024), Risma menghadiri puncak HLUN di Kantor Bupati Aceh Utara.

Ia juga mengunjungi pameran UMKM dan posko kesehatan di Kantor Bupati.

Saat bertemu lansia, Risma memotivasi dan mengajak para lansia agar tidak bergantung kepada orang lain, serta tetap semangat menjalani hidup.

“Meskipun kita lansia, bapak-ibu harus sehat supaya tidak tergantung kepada orang lain," kata Risma.

Karena kalau tetap semangat dan senang, lanjut Risma, daya tahan tubuh akan lebih kuat, sehingga penyakit dapat ditolak.