Perang Gaza

AS Pertimbangkan Kesepakatan Sepihak dengan Hamas untuk Bebaskan Tawanan AS

Menteri Luar Negeri AS kini berada di Kairo untuk lawatan pertama ke Timur Tengah yang bertujuan mengamankan kesepakatan gencatan senjata antara Israe

Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS.COM/The Hostages Families Forum
Cuplikan cuplikan yang menunjukkan peyanderaan Liri Albag, Karina Ariev, Agam Berger, Daniela Gilboa dan Naama Levy di pangkalan Nahal Oz pada 7 Oktober 2023. 

Para korban telah dibawa ke Rumah Sakit Nasser, namun pemadaman listrik di sana dapat mempersulit korban luka untuk mendapatkan perawatan, menurut laporan tersebut.

Smotrich dari Israel menegaskan kembali penolakannya terhadap perjanjian gencatan senjata

Bezalel Smotrich, menteri keuangan sayap kanan Israel, menegaskan dia tidak akan mendukung proposal gencatan senjata yang didukung AS karena hal itu tidak menjamin kehancuran Hamas.

“Tanggung jawab kami sebagai seorang pemimpin adalah memikirkan hal-hal yang tidak hanya terjadi di sini dan saat ini, tetapi juga apa implikasi jangka panjang dari setiap keputusan yang kami ambil terhadap keamanan rakyat Israel, dengan masa depan rakyat Yahudi, kata Smotrich pada pertemuan komite keuangan, menurut situs berita Israel."

“Kami akan menyerahkan setiap batu untuk membawa kembali semua korban penculikan, tapi kami tidak akan melakukan bunuh diri secara kolektif.”

Jumlah korban tewas di Gaza meningkat

Serangan Israel di Gaza telah menewaskan 40 orang dan melukai 218 orang dalam 24 jam terakhir, menurut kementerian kesehatan Gaza.

Hal ini menjadikan jumlah total orang yang tewas di wilayah kantong tersebut sejak 7 Oktober menjadi 37.124 orang, dan 84.712 orang terluka, kata kementerian tersebut.

Rudal antitank ditembakkan ke Israel utara

Sejak dini hari tadi, setidaknya enam rudal antitank yang diluncurkan dari Lebanon telah menghantam permukiman di wilayah Galilea Atas di Israel utara, menurut Radio Angkatan Darat Israel.

Serangan tersebut memicu beberapa kebakaran dan merusak sebuah rumah di timur laut kibbutz Menara, namun tidak menimbulkan korban jiwa, kata Radio Angkatan Darat.

Sejak pecahnya perang Gaza, militer Israel dan kelompok Hizbullah Lebanon hampir setiap hari saling melancarkan serangan lintas perbatasan, sehingga memaksa puluhan ribu warga di kedua sisi perbatasan untuk mengungsi.

PBB Hentikan Bantuan ke Gaza via Dermaga Terapung AS, Buntut Pembantaian 274 Warga Sipil Palestina

Badan pangan utama PBB mengatakan pihaknya terpaksa menghentikan operasinya di dermaga terapung yang dibangun AS di lepas pantai Gaza pada hari Minggu menyusul pembantaian mematikan Israel di Nuseirat pada akhir pekan yang menyebabkan ratusan orang tewas dan terluka dan rumah sakit kewalahan dengan korban jiwa.

WFP mengatakan pihaknya prihatin terhadap kesejahteraan stafnya dan fasilitas-fasilitas yang diserang selama serangan akhir pekan lalu, namun tidak mengungkapkan berapa lama operasi tersebut akan dihentikan.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved