Idul Adha 2024

Nanti Malam Takbir Idul Adha Mulai Dikumandangkan, Ini Bacaan Takbir Panjang Bahasa Arab dan Latin

Sama seperti perayaan hari raya Idul Fitri, takbir juga menjadi penyemarak untuk merayakan hari raya Idul Adha. Tak ada yang beda dari lafal bacaannya

Penulis: Yeni Hardika | Editor: Agus Ramadhan
For Serambi
Nanti Malam Takbir Idul Adha Mulai Dikumandangkan, Ini Bacaan Takbir Panjang Bahasa Arab dan Latin. (FOTO: Ilustrasi gelar pawai takbir lebaran) 

Bacaan latin takbir hari raya

Allahu akbar.. Allahu akbar.. Allahu akbar..
Laa - ilaaha - illallaahu wallaahu akbar.
Allaahu akbar walillaahil - hamd (3x).

Allaahu akbar kabiiraaw walhamdulillaahi katsiiraa,...
wasubhaanallaahi bukrataw - wa ashillaa.

Laa - ilaaha illallallahu walaa na'budu illaa iyyaahu
Mukhlishiina lahuddiin
Walau karihal - kaafiruun
Walau karihal munafiqun
Walau karihal musyriku

Laa - ilaaha - illallaahu wahdah, shadaqa wa'dah, wanashara 'abdah,
wa - a'azza - jundah, wahazamal - ahzaaba wahdah.

Laa - ilaaha illallaahu wallaahu akbar.
Allaahu akbar walillaahil - hamd.

Arti Bacaan Takbiran:

Allah Mahabesar, Allah Mahabesar, Allah Mahabesar.
Tiada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Allah dan Allah Mahabesar.
Allah Mahabesar dan segala puji hanya bagi Allah

Allah Mahabesar, Allah Mahabesar, Allah Mahabesar
Allah maha besar dengan segala kebesaran,
Segala puji bagi Allah sebanyak-banyaknya,
Dan maha suci Allah sepanjang pagi dan sore.
Tiada Tuhan selain Allah dan kami tidak menyembah selain kepada-Nya dengan memurnikan agama Islam meskipun orang kafir, munafiq dan musyrik membencinya.

Tiada Tuhan selain Allah dengan ke Esaan-Nya. Dia menepati janji, menolong hamba dan memuliakan bala tentara-Nya serta melarikan musuh dengan ke Esaan-Nya. Tiada Tuhan selain Allah, Allah maha besar. Allah maha besar dan segala puji bagi Allah.

Baca juga: Begini Niat Shalat Idul Adha 2024, Tata Cara Beserta Amalan-Amalan Sunahnya

Batas waktu takbir idul adha

Mengenai waktu bertakbir pada hari raya Idul Adha, sebenarnya sudah pernah dibahas oleh pendakwah kondang Buya Yahya.

Dalam sebuah video yang diunggah YouTube Al-Bahjah TV, Buya Yahya menjelaskan, pada hari raya idul fitri, takbir dikumandangkan mulai dari terbenamnya matahari (pada akhir Ramadhan) hingga khatib naik ke atas mimbar.

Begitu pun saat Idul Adha, takbir dikumandangkan mulai dari terbenamnya matahari (pada tanggal 9 Dzulhijjah) hingga khatib naik atas mimbar.

"Kalau hari raya Idul Fitri, dimulai dari terbenamnya matahari hingga imam naik ke atas mimbar.

"Begitu juga takbir hari raya Idul Adha, itu sampai imam naik ke atas mimbar sudah selesai takbir mursal," kata Buya Yahya.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved