Tambang Emas Ilegal di Gorontalo Longsor, 10 Orang Tewas dan Belasan Dilaporkan Hilang
Banjir dan longsor itu dipicu hujan deras yang mengguyur sejumlah wilayah tersebut pada Sabtu (6/7/2024).
SERAMBINEWS.COM - Banjir dan longsor menerjang sejumlah lima kecamatan di Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, pada hari Minggu (7/7/2024).
Banjir dan longsor itu dipicu hujan deras yang mengguyur sejumlah wilayah tersebut pada Sabtu (6/7/2024).
Lalu dilaporkan sebanyak 26 orang hilang saat longsor menerjang tambang rakyat di Desa Tulabolo, Kecamatan Suwawa pada Minggu (7/7/2024) pagi.
"Berdasarkan pendataan sementara yang dilakukan BPBD Kabupaten Bone Bolango, terdapat 288 kepala keluarga atau 1.029 warga yang terdampak bencana banjir ini," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, Ph.D dalam Siaran Pers pada Minggu (7/7/2024).
Longsor di tambang rakyat
Sementara itu, hal senada juga dijelaskan Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Gorontalo, Heriyanto.
Pihaknya mengatakan, pada Senin (8/7/2024) ada 10 orang meninggal dan belasan lainnya masih dalam pencarian akibat bencana longsor tersebut.
“Sejak pukul 06.00 Wita kami sudah menyiapkan dan pengecekan personel,” kata Heriyanto,
"Hasil pendataan dari masyarakat yang merasa kehilangan keluarganya ada sekitar 20 korban lainnya yang masih dalam tahap pencarian," ungkap Heriyanto, dilansir dari KompasTv.
Seperti diketahui, longsor juga menerjang satu unit jembatan dan rumah warga.
BPBD setempat bersama tim SAR gabungan hingga saat ini terus mengupayakan pencarian korban hilang.
Baca juga: Lebih dari 300 Orang Tewas akibat Longsor di Papua Nugini, KonvoI Bantuan Darurat Capai Penyintas
Bantuan korban banjir dan longsor
Sementara itu, lima kecamatan yang terdampak banjir adalah Kecamatan Kabila Bone, Kecamatan Botupingge, Kecamatan Bone, Kecamatan Bonepantai dan Kecamatan Bulango Utara.
Lalu tercatat ada 288 rumah warga dari lima kecamatan tersebut digenangi air dan lumpur dari material bawaan banjir.
Usut Kasus Tambang Emas Ilegal di Geumpang, Pidie, Polisi Buru Pemodal |
![]() |
---|
Usai Krueng Langsa Meluap, Waspada Kota Langsa Masih Berpotensi Hujan |
![]() |
---|
Wali Kota Langsa Imbau Warga Tetap Waspada, Pemko Salurkan Bantuan Kepada Korban Banjir |
![]() |
---|
Luapan Krueng Langsa Surut, Warga Bersihkan Rumahnya dari Endapan Lumpur |
![]() |
---|
VIDEO - Krueng Langsa Meluap, Ratusan Rumah di Tiga Gampong Terendam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.