Perang Gaza

GAZA TERKINI - Israel Perintahkan Warga Sipil di Gaza Pergi, Mayat-mayat Bergelimpangan di Jalanan

Mayat-mayat tersebut memenuhi jalan-jalan di Kota Gaza dan setidaknya 30 warga Palestina telah terbunuh ketika tentara Israel menyerbu lingkungan Tal

|
Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS.COM/Al Jazeera
Orang yang terluka (tidak) bisa mendapatkan perawatan medis yang mereka butuhkan hanya karena banyak rumah sakit tidak berfungsi, tidak ada staf khusu 

Kesepakatan bertahap untuk Gaza bisa berhasil, tetapi tidak ada komitmen kepemimpinan Israel, kata pakar

Para mediator di Doha, Qatar, sedang membahas rencana gencatan senjata tiga fase yang diumumkan oleh Presiden AS Joe Biden, yang mencakup gencatan senjata enam minggu, penghentian permusuhan secara permanen dan rekonstruksi Gaza.

Namun, struktur kesepakatan gencatan senjata saat ini tidak memiliki komitmen yang jelas dari kepemimpinan Israel, menurut Daniel Levy, mantan negosiator perdamaian Israel dan kepala program Timur Tengah dan Afrika Utara di Dewan Eropa untuk Hubungan Luar Negeri.

Levy menjelaskan bahwa rencana tersebut dapat bekerja dengan komitmen dari mediator untuk memastikan gencatan senjata terus berlanjut, meskipun rapuh.

Sementara itu di Tepi Barat yang diduduki sejak 7 Oktober, ada juga lebih dari 1.000 serangan oleh pemukim Israel dari pemukiman ilegal yang telah didokumentasikan sejak itu, dan hampir 1.400 orang, termasuk 660 anak-anak, telah mengungsi karena kekerasan pemukim serta pembatasan akses.(*)

 

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved