Breaking News

Berita Lhokseumawe

Operasi Patuh Seulawah 2024, Polisi Bagikan Brosur dan Stiker

“Harapannya, Operasi Patuh Seulawah ini dapat menurunkan angka kecelakaan dan pelanggaran di jalan raya. Selain itu, tingkat kesadaran dan disiplin be

Editor: mufti
FOR SERAMBINEWS.COM
Kapolres Lhokseumawe, AKBP Henki Ismanto SIK 

Harapannya, Operasi Patuh Seulawah ini dapat menurunkan angka kecelakaan dan pelanggaran di jalan raya. Selain itu, tingkat kesadaran dan disiplin berlalu lintas lebih baik ke depan. HENKI ISMANTO, Kapolres Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE – Hari keempat Operasi Patuh Seulawah 2024, Satuan Lalu Lintas Polres Lhokseumawe gencar membagikan brosur, stiker, dan memberikan imbauan kepada masyarakat pengguna jalan. Selain itu, juga memberikan sanksi kepada pelanggar lalu lintas di Kota Lhokseumawe, Kamis (18/7/2024) pagi.

Kapolres Lhokseumawe, AKBP Henki Ismanto SIK melalui Kasat Lantas, AKP M Abdhi Hendriyatna SIK mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya tertib berlalu lintas demi keselamatan bersama.

Polantas Polres Lhokseumawe, sebut AKP M Abdhi, terus berkomitmen memberikan yang terbaik dalam menjaga ketertiban lalu lintas demi mewujudkan keselamatan dan kenyamanan berlalu lintas.

“Harapannya, Operasi Patuh Seulawah ini dapat menurunkan angka kecelakaan dan pelanggaran di jalan raya. Selain itu, tingkat kesadaran dan disiplin berlalu lintas lebih baik ke depan,” pungkasnya.

Kerahkan 60 personel

Sementara itu, Polres Bireuen melibatkan 60 personel gabungan dalam melaksanakan operasi patuh seulawah 2024 yang mulai digelar sejak Senin (15/7/2024) hinggai 28 Juli mendatang.

Kegiatan tersebut dalam rangka meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap peraturan lalu lintas. Kecuali itu, guna menurunkan angka kecelakaan dan meningkatkan kesadaran pengendara akan pentingnya keselamatan di jalan.

Hal itu disampaikan Kabag Ops Polres Bireuen, AKP Dodi kepada Serambi, seusai gelar upacara apel pasukan Operasi Patuh Seulawah 2024 di Mapolres Bireuen. Selain dari Polres Bireuen, personel juga dari Kodim 0111/Bireuen, Subdenpom dan lainnya.

Selama operasi, katanya, personel gabungan melakukan razia berbagai jenis kendaraan dengan sasaran penertiban berlalu lintas, surat kendaraan, dan lainnya.

Gelar Apel Pasukan Operasi Seulawah dipimpin Kapolres Bireuen, AKBP Jatmiko SH MH. Turut dihadiri Asisten III Setdakab Bireuen, instansi terkait dari unsur TNI, Kodim 0111/Bireuen, Batalyon RK 113 JS, Subdenpom, Satpol PP, Dinas Perhubungan, dan Dinas Kesehatan.

Pada kesempatan itu, Kapolres Bireuen membacakan amanat tertulis Kapolda Aceh. Operasi Patuh Seulawah 2024 memiliki sasaran  kendaraan yang sesuai SNI dengan melengkapi spion kiri-kanan, memasang nopol depan belakang, menggunakan knalpot yang sesuai spesifikasi teknis, memiliki SIM dan STNK.

Sasaran khusus dari operasi itu berkendara sambil menggunakan HP, pengendara di bawah umur, sepeda motor yang membawa lebih dari satu penumpang, tidak menggunakan helm SNI, berkendara di bawah pengaruh alkohol, mengemudi tidak menggunakan safety belt, melawan arus, menerobos lampu merah, dan melebihi batas kecepatan.(zak/yus)

BPJS untuk Bikin SIM

Polres Lhokseumawe menggelar sosialisasi dan uji coba penerapan BPJS Kesehatan dalam proses pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM). Kegiatan yang berlangsung di ruang Satpas SIM Polres Lhokseumawe, kamis (18/7/2024) pagi.

Kegaiatan ini dipimpin oleh Kasat Lantas Polres Lhokseumawe, AKP M Abdhi Hendriyatna SIK, dan diikuti sejumlah personel Satpas Polres Lhokseumawe dan pemohon SIM.

Kapolres Lhokseumawe, AKBP Henki Ismanto SIK melalui Kasat Lantas mengatakan, sosialisasi ini dilakukan sebagai upaya implementasi dari pasal 9 ayat 1 Peraturan Kepolisian No. 2 Tahun 2023 yang mengatur tentang penggunaan BPJS Kesehatan sebagai salah satu persyaratan administratif dalam pengajuan pembuatan SIM.

Selain memberikan pemahaman kepada pemohon SIM mengenai kebijakan baru ini, juga dilakukan uji coba sistem untuk memastikan kelancaran proses administrasi yang melibatkan BPJS Kesehatan.

“Harapannya dengan adanya sosialisasi ini, masyarakat dapat lebih memahami pentingnya keterlibatan BPJS Kesehatan dalam proses pembuatan SIM. Ini juga sebagai langkah awal dalam menerapkan kebijakan baru ini secara efektif,” pungkas AKP M Abdhi Hendriyatna.

Kegiatan ini mendapat respons positif dari masyarakat yang hadir, diharapkan program ini dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan dan perlindungan sosial dalam mobilitas masyarakat di Lhokseumawe.(zak)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved