Perang Gaza

Menteri Israel: Militer tak akan Tinggalkan Gaza Sampai Semua Tawanan Dibebaskan

Serangan militer Israel telah menewaskan 25 orang dan melukai 72 lainnya selama sehari terakhir, menurut Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza.

Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS.COM/Courtesy
Foto tanpa tanggal yang memperlihatkan empat tentara pengintai IDF yang disandera Hamas di Gaza sejak 7 Oktober 2023, yang dipublikasikan oleh keluarga mereka pada 16 Juli 2024. Dari kiri: Liri Albag, Agam Berger, Daniella Gilboa, dan Karina Ariev. 

SERAMBINEWS.COM - Radio Angkatan Darat Israel melaporkan bahwa menteri energi Israel, Eli Cohen, mengatakan Israel akan memiliki kendali keamanan atas Gaza, seraya menambahkan bahwa militernya akan memiliki kemampuan untuk datang dan melaksanakan operasi kapan saja di mana saja.

Ia juga mengatakan bahwa Israel harus mempertahankan kendali atas Koridor Philadelphia yang juga dikenal sebagai Rute Philadelphia, jalur tanah sepanjang 14 km (8,7 mil) yang mewakili keseluruhan wilayah perbatasan antara Gaza dan Mesir.

40.099 orang tewas dalam serangan Israel di Gaza sejak 7 Oktober

Serangan militer Israel telah menewaskan 25 orang dan melukai 72 lainnya selama sehari terakhir, menurut Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza.

Dengan demikian, jumlah korban tewas di daerah kantong itu sejak 7 Oktober menjadi 40.099 orang tewas dan 92.609 orang terluka, katanya.

Baca juga: Banyak Mayat Hancur di Gaza karena Penggunaan Bom Berkekuatan Tinggi, 10 Ribu Masih Hilang

Perkembangan lain, Israel mengeluarkan perintah evakuasi baru.

Di wilayah Sheikh Zayed di Gaza utara, keluarga-keluarga Palestina menolak untuk pergi, meskipun ada perintah evakuasi baru dari tentara Israel. 

Mereka mengatakan tidak ada gunanya karena tidak ada tempat yang aman bagi mereka untuk pergi di Gaza.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved