Konflik Palestina vs Israel

Sosok Farhan Kayed Al-Qadi, Sandera Hamas Dibebaskan Israel Hidup-hidup dari Terowongan di Rafah

 Dia menekankan, Israel berupaya untuk memulangkan semua tahanan, termasuk 108 orang yang masih ditahan di Gaza.

Editor: Faisal Zamzami
IDF
Seorang tentara Israel bersama Farhan Al-Qadi (kanan), sandera yang baru bebas dari Jalur Gaza pada Selasa (27/8/2024). Tentara Israel mengklaim telah mengevakuasi Farhan Al-Qadi (52) dari salah satu terowongan. 

Hamas juga menahan Hisham al-Sayed, seorang warga sipil Arab Badui Israel yang telah ditahan di Jalur Gaza sejak 2015.

Bulan lalu, dalam upaya untuk membantu keluarga Alkadi, kantor kejaksaan Israel menyetujui kesepakatan pembelaan untuk saudaranya, Jama'a, terdakwa utama dalam salah satu kasus utama terhadap pemerasan biaya untuk perlindungan.

"Ada keinginan untuk mempermudah proses hukum bagi terdakwa dan keluarganya selama masa sulit yang sedang mereka alami," kantor kejaksaan Israel menjelaskan saat itu.

Alkadi adalah sandera kedelapan yang berhasil diselamatkan hidup-hidup dari Jalur Gaza sejak dimulainya perang Gaza.

Pada bulan Juni, Noa Argamani, Almog Meir Jan, Shlomi Ziv, dan Andrey Kozlov diselamatkan dari Nuseirat di Jalur Gaza bagian tengah dalam Operasi Arnon.

Pada bulan Februari, Fernando Simon Marman dan Louis Har diselamatkan dari Rafah. Prajurit IDF Ori Magidish diselamatkan dengan dimulainya serangan darat ke Gaza pada akhir Oktober.

Media Israel menyatakan kalau 108 sandera Israel masih ditawan Hamas.

"Banyak yang diyakini telah meninggal," kata laporan tersebut.

Jumlah Korban di Jalur Gaza

Saat ini, Israel masih melancarkan agresinya di Jalur Gaza, jumlah kematian warga Palestina meningkat menjadi lebih dari 40.476 jiwa dan 93.647 lainnya terluka sejak Sabtu (7/10/2023) hingga Rabu (28/8/2024), dan 1.147 kematian di wilayah Israel, dikutip dari Aawsat.

Sebelumnya, Israel mulai membombardir Jalur Gaza setelah gerakan perlawanan Palestina, Hamas, meluncurkan Operasi Banjir Al-Aqsa pada Sabtu (7/10/2023) untuk melawan pendudukan Israel dan kekerasan di Al-Aqsa sejak tahun 1948.

Israel memperkirakan kurang lebih ada 109 sandera yang hidup atau tewas dan masih ditahan Hamas di Jalur Gaza, setelah pertukaran 105 sandera dengan 240 tahanan Palestina pada akhir November 2023.

Baca juga: Aminullah-Isnaini dan Zainal-Mulia Daftar ke KIP

Baca juga: AS Sudah Berikan 50.000 Ton Bantuan Militer, Tapi Israel Belum Juga Menang Lawan Hamas

Baca juga: Sarjani dan Jamal Mendaftar ke KIP Pidie

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved