Perang Gaza
Anak-anak Gaza Kelaparan, Kesehatan Memburuk di Tengah Ancaman Wabah Polio
Sekarang, kami hidup dari bantuan orang lain. Bahkan air yang kami minum pun terkontaminasi. Anak saya jatuh sakit beberapa kali karena air yang kami
“Besok, mulai pagi hingga siang, tidak akan ada resepsi publik dan kami akan mengizinkan semua karyawan perempuan dan laki-laki untuk keluar dan mendukung perjuangan keluarga. Turun ke jalan.”
Serikat pekerja Israel Serukan Mogok Massal Senin, Tuntut Netanyahu Teken Kesepakatan Pembebasan Sandera
Ketua serikat buruh Histadrut Israel telah menyerukan pemogokan umum pada hari Senin untuk menekan pemerintah agar mencapai kesepakatan untuk mengembalikan tawanan Israel yang masih ditahan di Gaza.
Arnon Bar-David meminta semua pekerja sipil untuk bergabung dalam pemogokan dan mengatakan bandara Ben Gurion, pusat transportasi udara utama Israel, akan ditutup mulai pukul 8 pagi (05:00 GMT).
“Kita harus menghentikan penelantaran para sandera… Saya telah sampai pada kesimpulan bahwa hanya intervensi kita yang dapat mengguncang mereka yang perlu diguncang,” kata Bar-David dalam sebuah pernyataan.
"Kita perlu mencapai kesepakatan, kesepakatan yang lebih penting daripada apa pun. Kesepakatan tidak akan berjalan karena pertimbangan politik dan ini tidak dapat diterima."
Beberapa pejabat Israel mengatakan bahwa Perdana Menteri Benjamin Netanyahu telah menegaskan bahwa tekanan militer adalah satu-satunya cara untuk membebaskan para tawanan.
Netanyahu mengatakan Hamas telah membunuh para tawanan ini dan Hamas tidak tertarik pada kesepakatan.
Namun Netanyahu, selama ini, telah bersikap sangat keras yang telah menyebabkan banyak ketegangan dalam pemerintahannya sendiri.
Kini ada pula tekanan dari keluarga tawanan. Sejak awal perang telah terlihat, mereka mengatakan bahwa Netanyahu tidak mampu maupun bersedia membuat kesepakatan, dan mereka masih percaya bahwa Netanyahu memperpanjang perang demi keuntungan pribadi dan politik.(*)
Jadikan Darahku Cahaya yang Menerangi Jalan Kebebasan, Pesan Terakhir Jurnalis Gaza Anas al-Sharif |
![]() |
---|
Haus Darah, Terus Bunuh dan Bantai Rakyat Sipil, Netanyahu Klaim Ingin Bebaskan Gaza dari Hamas |
![]() |
---|
Surat Wasiat Anas Al-Sharif, Jurnalis di Gaza Dibunuh Israel: Jangan Lupakan Gaza dan Aku dalam Doa |
![]() |
---|
Australia dan Selandia Baru Akui Negara Palestina Secepatnya, Disusul Inggris, Prancis dan Spanyol |
![]() |
---|
Netanyahu akan Hancurkan Seluruh Gaza Kecuali Negara-negara Barat Terapkan Sanksi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.