Rumah Bustami Hamzah Diteror

Kasus Pelemparan Granat di Rumah Cagub Aceh Bustami, LSM: Pertanda Pilkada Diwarnai Kekerasan

Kasus pelemparan granat ke rumah Bustami merupakan pertanda bahwa Pemilihan Kepala Daerah (Pikada) di Aceh akan banyak diwarnai dengan unsur kekerasan

|
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Muhammad Hadi
For Serambinews.com
Sekretaris Jenderal Forum LSM Aceh, Sudirman Hasan. 

Kasus Pelemparan Granat di Rumah Cagub Aceh Bustami, LSM: Pertanda Pilkada Diwarnai Kekerasan

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Kasus pelemparan dan serangan granat yang diarahkan ke rumah bakal calon Gubernur Aceh, Bustami Hamzah pada Senin pagi (2/9/2024) merupakan pertanda bahwa Pemilihan Kepala Daerah (Pikada) di Aceh akan banyak diwarnai dengan unsur kekerasan. 

Forum LSM Aceh sebagai organisasi masyarakat sipil yang bergerak di bidang demokrasi bertekad membangun tim yang solid untuk memantau tahapan dan proses Pilkada yang puncaknya berlangsung pada 27 November 2024.

Sekretaris Jenderal Forum LSM Aceh, Sudirman Hasan menegaskan lembaganya akan mendaftar sebagai tim pemantau pada Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh sebagai lembaga pemantau. 

“Kita akan menurunkan relawan sebanyak banyaknya untuk memantau seluruh tahapan demokrasi itu di berbagai daerah,” katanya, seraya mengatakan bahwa sebelum melakukan pemantauan, para relawan akan mendapat pelatihan terlebih dahulu.

Baca juga: Polisi Selidiki Secara Mendalam Untuk Ungkap Motif OTK Teror Rumah Cagub Aceh Bustami Hamzah

Tangkapan layar kondisi garasi rumah Bustami Hamzah yang terkena ledakan granat, Senin (2/9/2024) pagi.
Tangkapan layar kondisi garasi rumah Bustami Hamzah yang terkena ledakan granat, Senin (2/9/2024) pagi. (SERAMBINEWS.COM/HANDOVER)

Pemantauan yang dilakukan Forum LSM Aceh bersikap independen, tanpa berpihak kepada kandidat manapun. 

Tujuannya untuk mendata aksi-aksi kecurangan yang terjadi di lapangan. 

Dengan demikian nantinya Forum LSM Aceh bisa memetakan aktor yang terlibat dalam kecurangan itu. 

“Kasus bom di rumah Pak Bustami menjadi bukti bahwa sepertinya potensi kecurangan akan besar terjadi pada Pilkada Aceh. Kita berharap hal buruk seperti itu, tidak terulang lagi,” kata Sudirman Hasan.

Fokus perhatian Forum LSM Aceh tidak hanya Pilkada di tingkat gubernur Aceh, tapi juga di tingkat kabupaten/kota. 

Baca juga: Dek Fadh Kecam Pengranatan Rumah Cagub Bustami, Harus Diusut Tuntas, Jangan Jadi Propaganda Politik

 

Sudirman berharap kehadiran relawan pemantau setidaknya bisa memberi tekanan psikologi untuk menurunkan eskalasi kekerasan yang terjadi.

Pada prinsipnya Forum LSM Aceh berharap Pilkada serantak 2024 akan berlangsung dengan damai, jujur dan transparan. 

Jangan ada pihak yang melakukan intervensi, apalagi dengan melakukan kekerasan. 

Kasus lemparan granat yang diarahkan ke rumah Bustami Hamzah ini, setidaknya menjadi pertanda bahwa perlu perhatian semua pihak atas proses Pilkada yang bakal berlangsung di Aceh. 

“Mari kita bersama-sama untuk memastikan bahwa kekerasan tidak akan terulang pada Pilkada Aceh nanti,” tegas Sudirman Hasan

(Serambinews.com/Agus Ramadhan)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved