Fakta Sindikat Perdagangan Bayi di Depok, 8 Orang Ditangkap, Tawarkan Harga Hingga Rp 45 Juta

Menurut Kapolres Metro Depok, Kombes Arya Perdana, sindikat perdagangan bayi itu telah beraksi lebih dari lima kali dan dikirim ke Bali.

Editor: Faisal Zamzami
Warta Kota
Pelaku penjualan bayi di Mapolres Metro Depok, Depok pada Senin (2/9/2024). 

Dikutip dari Kompas.com, Arya mengungkapkan, tindak pidana ini sudah dikategorikan sebagai kejahatan terorganisasi.

Apalagi ditemukan iklan untuk mencari ibu atau perempuan yang ingin menjual bayinya.

"Ini merupakan sindikat yang cukup terorganisir karena ada iklan yang disiarkan melalui Facebook," ungkap Arya.

Kini, terhadap pelaku pun dilakukan penahanan.

"Penahanan dilakukan terhadap mereka yang mengorganisir, yang menyebarkan iklan, dan yang akan menjual bayi tersebut di Bali," tambah Arya.

Atas perbuatan para pelaku, mereka dijerat dengan Pasal 2 UU RI No 21 Tahun 2017 tentang TPPO dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.

5. Peran Tersangka

Dari delapan tersangka, semuanya memiliki peranan masing-masing.

Ada orangtua yang menjual bayi hingga pihak yang akan membawa bayi ke Bali.

Ada juga yang statusnya belum menikah.

Baca juga: Tujuan Paus Fransiskus datang ke Indonesia, Ingin Mempelajari Islam di Negara Muslim Terbesar Dunia?

Baca juga: VIDEO Iron Dome Jebol! Drone Hizbullah Leluasa Susupi Pos Pemeriksaan Israel, Hancurkan Bangunan

Baca juga: Manfaat Daun Sirih untuk Kesehatan yang Masih Jarang Diketahui, Nomor Dua Bisa Jadi Obat Mimisan 

Sebagian artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Sindikat Perdagangan Bayi di Depok Telah Beraksi Lebih dari 5 Kali, Tawarkan Harga Hingga Rp 45 Juta

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved