Pilkada Aceh 2024

Ayat Al-Quran yang Dibaca Cagub dan Cawagub Aceh Kemarin, Berikut Artinya

Pengumuman lulus ini sempat menjadi perbincangan publik, karena anggapan ada calon yang dinilai kurang mampu membaca Al-Quran.

Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Ansari Hasyim
KOLASE SERAMBINEWS.COM/KIP ACEH
Dua pasangan atau empat orang bakal calon gubernur dan wakil gubernur Aceh, mengikuti uji mampu baca Al-Quran, yang dilaksanakan di Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh, Rabu (4/9/2024) pagi. 

Ayat Al-Quran yang Dibaca Cagub dan Cawagub Aceh Kemarin, Berikut Artinya

SERAMBINEWS.COM – Dua pasangan atau empat orang bakal calon gubernur dan wakil gubernur Aceh, dinyatakan lulus tahapan uji mampu baca Al-Quran, yang dilaksanakan di Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh, Rabu (4/9/2024) pagi.

Keputusan itu tertuang dalam Surat Keterangan Hasil Uji Mampu Baca Al-Quran yang ditandatangani oleh Prof Dr Armiadi Musa MA, selaku Ketua Tim Uji Mampu Baca Quran Bakal Pasangan Calon Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh.

Pengumuman lulus ini sempat menjadi perbincangan publik, karena anggapan ada calon yang dinilai kurang mampu membaca Al-Quran.

Namun, saat menyampaikan alur pelaksanaan uji baca Alquran tadi pagi, Prof Armiadi beberapa kali mengulang kalimat “tes baca Al_Quran ini hanya menguji kemampuan baca”. 

Walaupun demikian, kata Armiadi, kriteria penilaian tetap juga dilakukan pada aspek tajwid, fashahah, dan juga adab. 

“Tapi yang dilihat hanya kemampuan baca saja. Jadi mungkin bisa kita tambahkan, bukan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ),” ujarnya.

Adapun alur pelaksanaannya adalah, pertama bacalon mengambil nomor undian yang didampingi oleh tim penguji.

Penarikan nomor urut ini diawali oleh paslon yang pertama mendaftar ke KIP Aceh, yakni Bustami Hamzah dan Muhammad Yusuf A Wahab. 

Bustami yang mendapatkan kesempatan pertama menarik nomor urut giliran membaca Al-Quran, mendapatkan nomor urut dua. 

Sementara Tgk Muhammad Yusuf A Wahab atau Tu Sop mendapatkan nomor urut 4.

Sementara nomor urut pertama untuk membaca Al-Quran diperoleh oleh Fahdlullah atau Dek Fadh.

Sedangkan Muzakir Manaf atau Mualem mendapatkan nomor urut 3 untuk membaca Al-Quran.

Sebagai orang yang mendapatkan giliran pertama untuk membaca Alquran, Fadhlullah dipersilakan untuk mengambil maqrak atau daftar ayat yang akan dibaca dalam uji mampu baca Alquran. 

Maqrak atau ayat-ayat Alquran yang dibaca oleh bacalon, ditentukan oleh tim penguji dan ditarik secara acak oleh peserta sesuai dengan giliran membaca Alquran.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved