Internasional

Rusia dan Barat Bakal Terlibat Perang Sengit Jika Ukraina Lakukan Ini

Pada Sabtu (14/9/2024), para pejabat Rusia mengancam Barat dengan eskalasi perang yang tak terkendali dan penghancuran Ukraina

Editor: Muhammad Hadi
Sputnik via Russian Today
Ilustrasi uji coba rudal Rusia. (Sputnik via Russian Today) 

Dia menambahkan, "Dan kami akan bereaksi dengan cara yang tidak akan menyenangkan."

Mantan Presiden Rusia Dmitry Medvedev, yang sekarang menjabat sebagai wakil ketua dewan keamanan negara itu, mengatakan Barat sedang menguji kesabaran Rusia. Akan tetapi, rasa sabar itu bukan tanpa batas.

Medvedev mengatakan serangan Ukraina ke wilayah Kursk Rusia, yang digambarkan Zelenskiy sebagai operasi yang berhasil memperlambat kemajuan Rusia, telah memberi Rusia dasar formal untuk menggunakan persenjataan nuklirnya.

Ia mengatakan bahwa Moskow pada akhirnya dapat menggunakan senjata nuklir, atau menggunakan beberapa senjata baru non-nuklir tetapi masih mematikan untuk serangan skala besar.

Baca juga: VIDEO Serangan Houthi ke Tel Aviv Hanya Kecohan, Irak Leluasa Bombardir Kota Metropolitan di Israel

"Dan itu saja. Titik leleh raksasa, abu-abu, alih-alih 'ibu kota Rusia'," tulisnya di aplikasi perpesanan Telegram, merujuk ke Kyiv.

Yermak dari Ukraina, pada gilirannya, mengatakan tentang Presiden Rusia Vladimir Putin: "Ancaman keras dari rezim Putin hanya membuktikan ketakutannya bahwa teror akan berakhir."

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul Rusia Ancam Perang dengan Barat Jika Ukraina Dapat Persetujuan Rudal Jarak Jauh

Sumber: Kontan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved