Konflik Palestina vs Israel
1 Tahun Kekejaman Israel, Zionis Lancarkan 25.000 Serangan ke Gaza: Sudah 41.870 Warga Terbunuh
Serangan Israel itu sebagai balasan ‘tanpa ampunan’ terhadap Gaza setelah Hamas melakukan Operasi Badai Al-Aqsa pada 7 Oktober 2023 lalu.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Muhammad Hadi
Ia menggambarkan keteguhan mereka sebagai kehebatan dan bersejarah, tak tertandingi dalam sejarah rakyat Palestina atau bangsa Arab dalam perjuangan mereka melawan Israel.
Ia menekankan bahwa pertempuran yang sedang berlangsung "telah membuktikan bahwa sumber daya, senjata, dan peralatan bukanlah faktor penentu dalam pertempuran."
"Musuh Israel, yang didukung oleh Amerika, Inggris, dan pendukung Barat, telah mengerahkan semua sumber dayanya untuk menyerang Gaza, Mereka melancarkan serangannya dengan 350.000 tentara reguler dan cadangan, tetapi Palestina mampu mempertahankan wilayah mereka,” pujinya.
Ia mencatat banyak korban jiwa akibat penggunaan senjata buatan AS dan bom yang dilarang secara internasional oleh musuh Israel yang dirancang untuk pemusnahan massal dan kehancuran total di Gaza.
Di sisi lain, ia menyoroti meningkatnya upaya front dukungan di Lebanon, Yaman, Irak, dan Iran dalam konfrontasi mereka dengan musuh Israel.
Pemimpin itu menekankan bahwa front ini tengah menuju ke arah eskalasi yang lebih besar.
Berfokus pada garis depan dukungan Lebanon, yang telah aktif sejak 8 Oktober 2023, Sayyed al-Houthi menyatakan bahwa Israel dikejutkan oleh pejuang Hizbullah, yang menunjukkan lebih banyak keteguhan, ketahanan, dan keberanian daripada yang diketahui sebelumnya.
“Pejuang Hizbullah terlibat dalam pertempuran dengan musuh dari jarak dekat, yang menimbulkan kerugian langsung, terutama dalam pertempuran baru-baru ini di mana pejuang Perlawanan berhasil memukul mundur invasi darat Israel,” jelasnya.
Abdul-Malik Badruldeen al-Houthi juga menanggapi anggapan bahwa jika Israel meyakini bahwa pembunuhan Sekretaris Jenderal Hizbullah Hassan Nasrallah, akan melemahkan moral, maka mereka salah besar dan keliru.
Ia menekankan bahwa sebagian besar faksi Lebanon memahami bahwa agresi Israel menimbulkan ancaman bagi seluruh Lebanon.
“Israel adalah musuh seluruh warga Lebanon, Israel telah gagal belajar dari pelajaran masa lalu, baik di Palestina maupun di Lebanon,” ungkapnya.
(Serambinews.com/Agus Ramadhan)
Ben Gvir akan Hentikan dan Usir Armada Kapal Terbesar yang Kirim Bantuan Kemanusiaan ke Gaza |
![]() |
---|
Israel Ancam Para Pemimpin Hamas di Luar Negeri Setelah Bunuh Abu Ubaida dan Keluarganya |
![]() |
---|
IDF Bunuh Abu Ubaida Bersama Istri dan Anak-Anaknya dalam Serangan Rudal di Gaza |
![]() |
---|
AS Akan Tolak dan Cabut Visa Presiden Palestina dan Pejabatnya, Dilarang Hadiri Sidang PBB |
![]() |
---|
Trump Sesumbar Akhiri Perang Gaza dalam Dua Pekan di Tengah Serangan Israel yang Terus Meningkat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.