Berita Aceh Selatan

Sungai Lae Soraya Meluap, Trumon Timur dan Trumon Tengah Direndam Banjir, 220 Jiwa mengungsi

Akibat luapan Sungai Lae Soraya, Kota Subulussalam, menyebabkan Kecamatan Trumon Timur dan Trumon Tengah, Kabupaten Aceh Selatan tergenang banjir

Penulis: Ilhami Syahputra | Editor: Muhammad Hadi
FOR SERAMBINEWS.COM
Petugas saat melakukan evakuasi terhadap anak - anak akibat banjir kiriman di Kecamatan Trumon Timur, Aceh Selatan, Sabtu (12/10/2024) 

Laporan Ilham Syahputra | Aceh Selatan

SERAMBINEWS.COM, TAPAKTUAN - Akibat luapan Sungai Lae Soraya, Kota Subulussalam, menyebabkan Kecamatan Trumon Timur dan Trumon Tengah, Kabupaten Aceh Selatan tergenang banjir

Hal itu berdasarkan data update pada pukul 12.53 wib, Sabtu (12/10/2024) yang diterima Serambinews.com dari Pusat pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Aceh Selatan

"Pada Jum'at sekira pukul 10:16 WIB banjir kiriman luapan Lae Soraya dari Kecamatan Sultan Daulat, Kota Subulussalam telah memasuki dan merendam perumahan penduduk di Gampong Titi Poben, Kecamatan Trumon Timur dengan ketinggian air  40 cm," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD  Aceh Selatan, H. Zainal, Sabtu (12/10/2024) 

Lebih lanjut, kata Zainal, personil Damkar PB 09 Trumon Timur pada pukul 16:01 wib kembali melaporkan bahwa banjir kiriman luapan Lae Soraya semakin meluas. 

"Air telah memasuki dan merendam perumahan penduduk di Gampong Seuneubok Pusaka, Kecamatan Trumon Timur dengan ketinggian air 40 sampai dengan 50 cm," katanya. 

Baca juga: VIDEO - Puluhan Rumah di Gampong Raket Trumon Aceh Selatan Terendam Banjir

Selain Kecamatan Trumon Timur, banjir kiriman luapan sungai Lae Soraya itu juga merendam Kecamatan Trumon Tengah. 

"Sekira pukul 08:49 WIB banjir telah memasuki dan merendam akses jalan lintas gampong di Gampong Cot Bayu, Kecamatan Trumon Tengah dengan ketinggian air 60 hingga 90 centimeter," 

Zainal mengatakan bahwa banjir kiriman juga telah memasuki dan merendam perumahan penduduk di Gampong Lhok Raya, Kecamatan Trumon Tengah dengan ketinggian air 40 hingga 50 cm. 

"Akses jalan lintas Gampong di Cot Bayu untuk saat ini tidak bisa dilewati oleh kendaraan roda dua dan roda empat," ungkapnya. 

Saat ini, kata Zainal, Petugas Damkar-PB 06 Trumon bersama personil TNI/Polri terus melakukan koordinasi dengan perangkat Gampong setempat. 

Baca juga: Gajah Kembali Obrak-abrik Kebun Warga di Trumon Timur, BKSDA Diminta Segera Ambil Langkah Konkret

"Tim juga terus melakukan pengecekan kondisi Gampong Lhok Raya dan Cot Batu dan membantu warga yang di evakuasi ke lokasi yang ditentukan," ujar Zainal

Zainal mengatakan bahwa akibat banjir tersebut 220 jiwa terpaksa harus mengungsi ke tempat yang lebih aman. 

Di kecamatan Trumon Timur tepatnya dari Gampong Titi Poben (Masyarakat PT. ASN di Titi Poben updailing 1) 74 jiwa mengungsi di lokasi perumahan perkebunan 112 Krueng Luas Trumon Timur. 

"Kemudian Kecamatan Trumon Tengah dari Gampong Lhok Raya, terdata 146 jiwa mengungsi di Komplek Kompi Brimob Senapan C Trumon Tengah," pungkasnya

Baca juga: Pj Gubernur Aceh Respons Cepat, Minta BNPB Bangun Kembali Jembatan Los Kala Lhokseumawe yang Rusak

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved