Konflik Palestina vs Israel

Hamas Lenyapkan Komandan Tinggi Brigade Lapis Baja Israel di Jabalia, Rantai Komando Zionis Goyang

Investigasi militer Israel terhadap insiden tersebut menemukan bahwa Kolonel Daqsa berada di luar tanknya bersama sejumlah perwira lainnya

Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM/IDF
Menurut catatan dan rekam jejak digital, Kolonel Ehsan Daqsa merupakan perwira paling kejam dan bengis dalam operasi darat di Jabaliya. 

Daqsa juga berfoto bersama warga sipil Palestina, saat ia mengawasi pelaksanaan pembersihan etnis di Jabalia

Satu-satunya kolonel lain yang tewas di Jalur Gaza adalah Kolonel Itzhak Ben Bassat, kepala tim komando terdepan Brigade Golani.

Ia tewas bersama delapan tentara lainnya dalam penyergapan di lingkungan Shujaiya, Kota Gaza, pada 12 Desember 2023 lalu.

Menghadapi krisis dalam rantai komandonya, setelah pejuang Perlawanan Palestina menyingkirkan sejumlah perwira tinggi Israel, komando militer Israel menunjuk wakil kepala Divisi ke-162 untuk memimpin Brigade ke-401 untuk sementara waktu. 

Yang semakin memperjelas krisis sistematis yang dialami pasukan pendudukan Israel, penyergapan hari ini akan memaksa Letnan Kolonel Daniel Ella, mantan komandan Batalyon ke-52, yang terluka cukup parah pada bulan Juli, untuk kembali memimpin batalion tersebut setelah penggantinya terluka parah pada hari Minggu. 

Selanjutnya, Kolonel Benny Aharon yang telah menyerahkan jabatan Panglima Brigade 401 kepada Daqsa pada 25 Juni 2024, akan diemban kembali sebagai Wakil Kepala Divisi 162. 

Israel Hancurkan Gaza Utara Melalui Kematian dan Pengungsian

Perang Israel dengan Pejuang Kemerdekaan Palestina Hamas telah berlangsung 381 hari sejak operasi darat yang dilancarkan militer Israel ke Jalur Gaza hingga meluas ke Tepi Barat yang diduduki.

Berikut adalah rangkuman peristiwa penting yang terjadi selama 24 jam terakhir dikutip dari laporan oulet berita Al Jazeera.

Kantor Hak Asasi Manusia PBB (OHCHR) mengatakan pihaknya khawatir Israel “mungkin menyebabkan kehancuran penduduk Palestina di provinsi paling utara Gaza melalui kematian dan pengungsian”.

PBB sangat prihatin terhadap warga Jabalia, Beit Hanoon, dan Beit Lahiya, tempat lebih dari 87 warga Palestina terbunuh atau hilang setelah serangan Israel yang menghancurkan seluruh blok permukiman.

Setidaknya 12 rudal Israel telah menghantam pinggiran selatan Beirut setelah serangan Israel menewaskan sedikitnya 16 orang di seluruh Lebanon pada hari Sabtu, menurut Kementerian Kesehatan Lebanon.

PBB mengatakan buldoser tentara Israel menghancurkan menara observasi penjaga perdamaian di Lebanon selatan, menandai serangan terbaru terhadap Pasukan Sementara PBB di Lebanon (UNIFIL).

Di Gaza, setidaknya 42.603 orang terbunuh dan 99.795 orang terluka akibat serangan Israel sejak 7 Oktober 2023.

Pejabat PBB telah meminta otoritas Israel sejak Jumat "untuk segera memfasilitasi akses kami ke Gaza Utara, untuk mendukung penyelamatan puluhan orang yang terjebak di bawah reruntuhan", kata badan kemanusiaan PBB, OCHA.

Asosiasi al-Qard al-Hassan, yang menurut Israel adalah lembaga pembiayaan Hizbullah, mengatakan simpanannya aman setelah Israel meluncurkan 12 rudal ke Beirut, setelah mengatakan akan menargetkan lembaga keuangan tersebut.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved