Mayat Wanita yang Hangus di Bangkalan Ternyata Mahasiswi, Korban Dibakar Pacar Karena Tolak Aborsi
Pelaku merupakan mahasiswa STIT Al Ibrohimy Bangkalan jurusna Pendidikan Agama Islam (PAI) semester 7.
SERAMBINEWS.COM, BANGKALAN - Kasus penemuan mayat hangus terbakar di Bangkalan kini terungkap.
Mayat yang ditemukan mengenaskan oleh warga di Desa Banjar, Kecamatan Galis, Kabupaten Bangkalan, JAwa Timur, itu rupanya kroban pembunuhan.
Polisi menangkap pelaku bernama Moh Maulidi Al Izhaq (21) asal Desa Lantek, Galis, di rumahnya.
Rupanya pelaku dan korban merupakan pasangan kekasih.
Pelaku merupakan mahasiswa STIT Al Ibrohimy Bangkalan jurusna Pendidikan Agama Islam (PAI) semester 7.
Hal tersebut diungkap Kapolres Bangkalan, AKBP Febri Isman Jaya.
Febri menambahkan, korban inisial EJ (20) asal Kabupaten Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur.
Korban merupakan mahasiswa Fakultas Pertanian semester 5 di Universitas Trunojoyo Madura (UTM).
"Pelaku dan korban sama-sama kuliah dan punya hubungan pacaran," ujar Febri saat dihubungi melalui telepon seluler.
Hubungan pacaran pelaku dan korban sudah berlangsung sejak Mei 2024.
Dari hubungan pacaran itu, korban hamil.
"Pengakuan pelaku, korban sedang hamil.
Namun untuk membuktikan pengakuan pelaku, akan kami selidiki secara medis dulu," imbuhnya.

Baca juga: Mantan Anggota DPRD Bangkalan Cabuli Santriwati, Sudah 2 Kali Beraksi, Pelaku Berdalih Khilaf
Kronologi kejadian
Febri menjelaskan, pembakaran jasad korban berawal saat pelaku mengajak korban ke tukang pijat kandungan.
Gempa M 6 Guncang Afghanistan, Korban Tewas 622 Orang, Lebih dari 1.500 Terluka |
![]() |
---|
Miliki Sabu, Dua Pemuda Babel Aceh Tenggara Diringkus Polisi |
![]() |
---|
Kejati Aceh Tangkap Pelaku Pemerkosa Anak di Sabang, Diringkus Saat Hendak Melaut di TPI Lampulo |
![]() |
---|
Seorang Warga Aceh Barat Korban TPPO Dipulangkan dari Kamboja |
![]() |
---|
Ini 3 Sosok Korban Meninggal Dunia dalam Kebakaran DPRD Makassar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.