Feature

Wilda Syafiqah binti Mansyur, Putri Malaysia Berdarah Aceh yang Raih Predikat Cemerlang

Putri Malaysia berdarah Aceh, Wilda Syafiqah binti Mansyur baru saja meraih prestasi gemilang di bidang akademik.  Ia berhasil lulus dari Multimedia U

Editor: mufti
FOR SERAMBINEWS
Wilda Syafiqah Binti Mansyur, putri presiden komunitas Aceh di Malaysia, Persatuan Melayu Berketurunan Aceh Malaysia (Permebam), Datuk Mansyur Usman lulus dari Multimedia University (MMU) Cyberjaya dengan predikat cemerlang. 

Putri Malaysia berdarah Aceh, Wilda Syafiqah binti Mansyur baru saja meraih prestasi gemilang di bidang akademik.  Ia berhasil lulus dari Multimedia University (MMU) Cyberjaya dengan predikat First Class Honours dengan nilai Cumulative Grade Point Average (CGPA) 4.0. 

Prestasi ini sekaligus menempatkannya sebagai Mahasiswa Terbaik (Best Student) di jurusannya Business Management (Honours). Prestasi tersebut diperoleh Wilda saat upacara wisuda yang digelar di Dewan Tunku Canselor kampus setempat, Minggu (7/12/2024).

Wilda yang lahir di Kuala Lumpur, Malaysia, merupakan anak kedua dari presiden komunitas Aceh di Malaysia, Persatuan Melayu Berketurunan Aceh Malaysia (Permebam), Datuk Mansyur Usman.

Sejak awal kuliah, ia sudah menunjukkan dedikasi yang luar biasa, yang tercermin dalam keberhasilannya meraih penghargaan Dean's List setiap semester. 

Tak hanya itu, ia juga memenangkan penghargaan Hiburan dalam University Entrepreneurship Challenge dan menjadi Finalis dalam kategori "Retail Competition" pada ajang yang sama.

Selain pencapaian akademik yang luar biasa, Wilda juga merupakan penerima Beasiswa Merit MMU (MMU Merit Scholar), sebuah penghargaan yang diberikan kepada mahasiswa berprestasi di bidang akademik.

"Saya merasa sangat bangga dengan pencapaian ini dan bersyukur karena usaha keras saya dalam belajar membuahkan hasil hingga meraih penghargaan ini," kata Wilda yang dihubungi Serambinews.com melalui pesan WhatsApp, Senin (9/12/2024). 

Wilda yakni, penghargaan dan prestasi yang diraihnya ini memberikan jalan untuk menuju masa depan yang cerah, terutama dalam mencari pekerjaan yang sesuai dengan jurusan saya.

"Penganugerahan pelajar terbaik ini juga mengharumkan nama saya dan keluarga saya, serta dapat memberikan keyakinan pada masa depan saya," ujarnya dengan penuh syukur.

Pada bulan November 2024, gadis berusia 22 tahun ini juga menerima tawaran pekerjaan di Menara TRX, Huawei Communication, perusahaan teknologi besar asal Tiongkok yang memiliki cabang di Malaysia. 

Ia diterima sebagai Delivery Office Centre Engineer, tepatnya untuk bagian bisnis telekomunikasi di perusahan tersebut. Wilda menyebutkan, bahwa tawaran pekerjaan tersebut dia peroleh hanya beberapa bulan setelah ia menyelesaikan program magang bagi mahasiswa di PETRONAS, perusahaan Migas terkemuka asal Malaysia. 

"Wilda mendapat tawaran pekerjaan melalui aplikasi online hanya beberapa bulan setelah menjalani program prote´ge´ di PETRONAS," ungkap putri dari pasangan Datuk Mansyur Usman dan ?Datin Diyana Nuzuar tersebut. Sementara itu, Datuk Mansyur turut bersyukur dan bangga atas prestasi yang dicapai putrinya. 

"Alhamdulillah, tahniah Wilda atas kejayaan yang diraih. Semua ini bukanlah hasil yang mudah dicapai, namun berkat pengorbanan waktu dan tenaga, akhirnya Wilda berhasil meraih cita-citanya sebagai mahasiswa di fakultas Business Management dengan prestasi cemerlang," ujar pria asal Simpang Mulieng, Aceh Utara tersebut. Sebagai orangtua, Datuk Mansyur berharap prestasi yang diraih anaknya ini bisa menjadi jembatan baginya untuk meraih kesuksesan dan mewujudkan cita-citanya di masa depan.(yn)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved