Berita Pidie
Guru Besar UIN Ar-Raniry Sampaikan Tausiah di Pidie, Jelaskan Hoaks Dalam Perspektif Islam
"Berita fitnah, bohong, namimah, aib demi menjatuhkan seseorang maka ingatlah, maka itu akan terjatuh dalam dosa besar," paparnya
Penulis: Idris Ismail | Editor: Muhammad Hadi
Malah, kini pelaku ujaran kebencian dengan melakukan kemasan informasi dengan mengecoh fakta dan data dan menyebarkan informasi tanpa takut.
Ketahuilah, ketika informasi fitnah masuk dan menjadi konsumsi publik atau netizen di Medsos, maka ia mesti menanggung dosa yang sangat besar.
"Berita fitnah, bohong, namimah, aib demi menjatuhkan seseorang maka ingatlah, maka itu akan terjatuh dalam dosa besar," paparnya.
Menurut Armiadi Musa, Allah SWT mengancam dosa besar bagi orang yang memproduksi berita hoax dan malah kini justru menganggap hal biasa saja.
Baca juga: Cadangan Minyak belum Habis, Arab Saudi Temukan Emas Putih
Pergunakan Gadget secara berhati-hati dengan mengendepankan nilai-nilai Islam dan juga bernavigasi roh Islam dengan wasilah atau sarana.
Jangan karena wasilah Gadget menjadi menebar keburukan. Jadilah sarana Gadget itu untuk menjadi lebih bijak dalam menyahuti untuk menebar kebaikan.
"Jadikan Gadget untuk sarana berdakwah dalam mengajak masyarakat ke jalan penuh kebaikan," ujarnya. (*).
Meriah Hari Jadi Pidie, Bupati Aceh Besar dan Bupati Bireuen Ikut Hadir |
![]() |
---|
Ratusan Imum Mukim di Pidie Pertanyakan 9 Bulan Uang Operasional belum Dibayar |
![]() |
---|
Lulus PPPK, Tiga Keuchik di Pidie Mengundurkan Diri, Satu Lainnya Pilih Mundur dari PPPK |
![]() |
---|
Pidie Jadi Lokus Visitasi Kepemimpinan Nasional PKN II Angkatan XXIV, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Pemateri Malaysia, Thailand, USK Hingga UIN Tampil di Seminar Internasional Uroe Lahe Pidie |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.