Perang Gaza

Israel Cegah Tim Penyelamat, Biarkan Mayat Warga Gaza di Jalanan Dimangsa Binatang

Kantor media pemerintah yang berpusat di Gaza pada hari Senin mengutuk "kejahatan perang yang mengerikan" yang dilakukan oleh pasukan Israel dalam ser

Editor: Ansari Hasyim
khaberni
Anjing tampak berlindung di bawah kendaraan lapis baja Tentara Israel di Jalur Gaza. Serangan dari binatang seperti wabah tikus dan gigitan anjing liar dilaporkan menjadi ancaman serius bagi Tentara Israel di Gaza. - Kondisi mengenaskan di Gaza terungkap dengan laporan bahwa anjing dan kucing kelaparan memakan mayat warga Palestina akibat serangan militer Israel. Kucing dan anjing mulai bergantung pada bangkai, menggali kuburan, dan menjadi lebih agresif, bahkan menyerang anak-anak. Hewan-hewan yang biasanya jinak berubah menjadi predator akibat kelangkaan makanan. 

Kamal Adwan diserang 

Sementara itu, pasukan Israel terus mengepung rumah sakit Kamal Adwan di Gaza utara saat serangan udara menggempur daerah di sekitarnya. 

Pada hari Senin, Dr. Hussam Abu Safiya, direktur rumah sakit tersebut, mengatakan kepada MEE bahwa pada hari Minggu tank dan buldoser mendekati gerbang barat di bawah perlindungan tembakan gencar yang diarahkan ke fasilitas tersebut. 

Pengeboman tidak berhenti sepanjang malam, katanya, menghancurkan rumah-rumah dan bangunan-bangunan di sekitarnya. 

“Peluru menembus unit perawatan intensif, departemen bersalin, dan departemen bedah khusus,” jelas Abu Safiya. 

Ia menambahkan bahwa salah satu generator menjadi sasaran dan tidak dapat beroperasi lagi. 

Saat ini ada 91 pasien yang dirawat di rumah sakit, termasuk orang dewasa, anak-anak, dan wanita di dalam rumah sakit, yang menerima tingkat perawatan minimum, menurut Abu Safiya. 

“Pengeboman terus berlanjut dari segala arah, memengaruhi gedung, departemen, dan staf,” kata dokter tersebut.

"Ini adalah situasi yang serius dan sangat mengerikan. Dunia harus memahami bahwa rumah sakit kami menjadi sasaran dengan maksud untuk membunuh dan memaksa kami mengungsi."

Korban tewas di Gaza kini mencapai lebih dari 45.300 sejak 7 Oktober 2023, dengan lebih dari 107.000 orang terluka, kata kementerian kesehatan Palestina pada hari Senin. 

Menurut PBB, 70 persen korban adalah anak-anak dan wanita.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved